Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Raut sedih tampak jelas di gurat wajah Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri, MM saat bertakziah di rumah duka almarhumah Fitriani, Guru SMK Swasta Arongan Lambalek, di Gampong Suak Timah, Kecamatan Sama Tiga, Kabupaten Aceh Barat yang jadi korban pembunuhan beberapa waktu lalu, Minggu (7/11/2021).
Alhudri yang datang bersama rombongan dari Banda Aceh terlihat begitu emosional.
"Ya Allah atas kuasa Mu, tangkaplah pelaku ini. Ini sangat keji yang dilakukan terhadap guru kami oleh mereka ini," kata Alhudri dengan nada serak dan mata berkaca-kaca yang disambut amiin oleh para pentakziah hadirin dan keluarga di rumah duka.
"Insya Allah, Allah akan menunjukkan siapa pelakunya. Saya sejujurnya belum sanggup menerima ini," sambungnya.
Alhudri menegaskan, dirinya sangat menyesali apabila para guru diganggu, karena mereka ini adalah para pendidik negeri ini.
Baca juga: Sydney Longgarkan Pembatasan Covid-19 Mulai Pekan Depan
Kepada keluarga, Kadisdik Alhudri mengaku cukup berduka atas kejadian yang menimpa almarhumah.
Oleh karena itu dia mengecam keras peristiwa yang telah membuat dunia pendidikan Aceh kehilangan guru teladan.
Tidak hanya itu, Alhudri juga mengatakan jika Gubernur Aceh Ir Nova Iriansyah MT menghubungi langsung dirinya melalui WhatsApp untuk menyampaikan turut belasungkawa sedalam-dalamnya atas musibah ini dan beliau menyampaikan salam pada keluarga yang ditinggalkan.
"Kami sahabat-sahabat almarhumah di seluruh Aceh turut mendoakan beliau. Insya Allah beliau syahid, dan kami atas nama Dinas Pebdidikan Aceh terus berdoa untuk almarhumah," sambungnya.
Alhudri menuturkan mendapat kabar duka ini dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Barat saat mengantarkan siswa SMK untuk magang di Sumatera Utara, yang di dalam rombongan tersebut terdapat dua orang siswa dari almarhumah.
Baca juga: Kalahkan Rekan Senegara, Marcus/Kevin Akhiri Puasa Gelar Juara
"Semula saya tidak percaya kabar ini, karena perbuatan ini sangat di luar nalar saya. Tapi apapun itu kami keluarga besar Dinas Pendidikan Aceh bersama unsur-unsurnya ikut belasungkawa yang mendalam," tutupnya.
Sementara itu, Saijal Wahbi selaku sepupu dari suami almarhumah dalam sambutannya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kadisdik Aceh bersama rombongan.
Menurut Saijal, kunjungan rombongan Kadisdik adalah dukungan moral yang hanya Allah yang bisa membalasnya.
"Dengan kedatangan pak Kadis dan rombongan menyadarkan kami sekeluarga yang sedang berduka bahwa kami tidak sendiri. Semoga Allah menerima doa kita semua," katanya.