Kongres V JKPI

Aminullah Sematkan 'Kupiah Meukeutop' pada Ketua JKPI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aminullah Usman memberikan cinderamata berupa 'Kupiah Meukeutop' kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto pada Karnaval Budaya Kongres Ke-V Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) di GOR Pajajaran, Jumat malam (3/12/2021).

*Ketua Dekranasda Bagikan Kipas Kasab untuk Penonton

SERAMBINEWS.COM, BOGOR - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman memberikan cinderamata berupa 'Kupiah Meukeutop' kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto pada Karnaval Budaya Kongres Ke-V Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) di GOR Pajajaran, Jumat malam (3/12/2021).

Mengenakan pakaian hitam seragam dengan wali kota/bupati anggota JKPI lainnya, Aminullah yang duduk di barisan depan bersama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming dan Bupati Siak, Alfedri langsung bangun dari tempat duduknya ketika dipersilahkan oleh MC untuk sesi penyerahan cinderamata.

Topi tradisional Aceh itu disematkan kepada Bima Arya yang baru saja terpilih sebagai Ketua Presidium JKPI. 

Baca juga: VIDEO Aminullah Usman Ajak Bima Arya dan Peserta JKPI Ngopi di Stand Banda Aceh

Wali Kota Aminullah meminta Bima Arya langsung mengenakan kupiah kebesaran Aceh tersebut. 

Tampak Bima Arya sangat gagah. Ia seperti seorang 'Linto Baro' pada pesta pernikahan adat Aceh.

"Terimakasih Pak Wali," ucap Bima Arya saat menerima cinderamata spesial itu.

Kata Aminullah, Kupiah Meukeutop bagi masyarakat Aceh tak hanya bernilai dari sisi adat, tapi juga penuh dengan nilai sejarah. Karena secara historis, kupiah Meukeutop identik dengan topi kebesaran yang sering dipakai Teuku Umar, Pahlawan Nasional asal Aceh.

Baca juga: Aminullah Usman Lantik Pengurus Legends Voli Aceh

Sementara itu Ketua Dekranasda, Hj Nurmiati AR juga memberikan cinderamata kepada penonton warga Bogor yang hadir di GOR Padjajaran. Nurmiati AR memberikan kipas kasab Aceh sebagai oleh-oleh delegasi Banda Aceh.

Baca juga: Dishub Kota Banda Aceh Bekali 150 Juru Parkir Sosialisasi Kapasitas SDM, Ini Arah dan Tujuannya

Tidak hanya penonton, kipas kasab Aceh juga diberikan Nurmiati untuk Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Wali Kota Bogor Bima Arya, Bupati Siak Alfedri dan para kepala daerah yang hadir di acara Karnaval Budaya JKPI.

Karnaval Budaya JKPI di Bogor secara tak langsung menjadi ajang bagi Banda Aceh menegaskan diri sebagai salah-satu Ibukota Kebudayaan Indonesia.

Selain kaya akan sejarah, Ibu Kota Provinsi Aceh ini juga memiliki kesenian yang mengundang decak kagum siapa saja yang menyaksikannya.

Tarian Rapa'i Geleng sebelumnya memang telah ditampilkan di pentas, yakni di area BCC.

Namun sepertinya masyarakat Bogor dan delegasi JKPI dari berbagai daerah lainnya seperti belum puas. 

Mereka masih ingin menikmati tarian yang mengandalkan keseragaman dan kecepatan gerak penari yang diiringi dengan tabuhan rebana itu.

Halaman
12

Berita Terkini