SERAMBINEWS.COM - Persiraja Banda Aceh telah menyiapkan rencana besar untuk menghadapi putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022.
Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam mengatakan Persiraja akan mendatangkan sejumlah pemain baru untuk menghadapi putaran kedua Liga 1.
Dikutip serambinews.com dari Instagram @nazaruddin_dekgam, Presiden Persiraja menyebutkan pihaknya akan mendatangkan 16 pemain baru.
Selain pemain baru, Persiraja Banda Aceh juga akan mendatangkan pelatih asing.
Dalam unggahannya di Instagram, Nazaruddin menyebutkan bahwa dirinya tidak diam dengan kondisi Persiraja Banda Aceh saat ini.
Dia mengaku tidak bisa berbuat banyak karna belum dibuka pendaftaran pemain baru.
Dengan dibukanya transfer pemain pada pertengahan musim Liga 1 2021, Nazaruddin menegaskan bahwa Persiraja Banda Aceh segera berbenah dengan mendatangkan sejumlah pemain baru.
Dek Gam juga meminta suporter untuk terus mendukung Persiraja dan juga membeli jersey Laskar Rencong.
Berikut Unggahan lengkapnya:
Saya Tidak Diam... saya juga merasakan rasa kecewa itu..
Tp saya tidak bisa berbuat banyak karna belum di Buka pendaftaran Pemain Baru....
Nah sekarang saat nya kita berbenah..Ayooo Dukung Persiraja jgn lupa beli jersey ya.
Semakin banyak penjualan Jersey semakin berkualitas pemain yg kita dapat...
Tetap semangat..
Sementara itu, dikutip dari postingan Intagram @persiraja_official, Persiraja Banda Aceh telah resmi melepaskan sejumlah pemain yang penampilannya kurang maksimal pada putaran pertama Liga 1 2021.
Dalam unggahannya disebutkan, Persiraja secara resmi mengakhiri kerjasama bersama lima pemain.
Pemain yang sudah dipastikan tidak mempekuat Persiraja pada putaran kedua nantinya yaitu Zamzani, M. Isa, Supriadi, M. Nadhif, dan Redi Rusmawan.
Persiraja mengucapkan terima kasih atas perjuangan serta dedikasinya selama ini.
Persiraja berharap mereka yang telah mengakhiri kerjasama semoga sukses di karir selanjutnya dimanapun berada.
Sementara caretaker Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas mengatakan, selama seri ketiga Liga 1 ini, Persiraja memang cukup mengalami kesulitan karena kehilangan banyak pemain.
Hal ini karena beberapa pemain andalannya seperti sang bomber Paulo Henrique juga mengalami cedera sehingga absen lama.
Dengan begitu, tentu Persiraja mengalami kesulitan menjalani seri ketiga tetapi mampu mengakhiri periode ini dengan membawa pulang satu poin.
“Memang soal penyelesaian akhir, kami kurang bagus di lini depan. Pemain yang bukan spesialis penyerang, seperti Defri, di beberapa pertandingan terakhir bemain dengan berposisi striker, padahal dia bukan striker,” kata Akhyar seperti dikutip Srambinews.com dari Bolasport.com.
“Ya, semua tahu Paulo Henrique masih absen cukup lama dan ada Husnudzon juga cedera. Hal itu mengakibatkan kendala kami di lini depan.”
Untuk itu, Persriaja telah mempersiapkan rencana besar untuk tim pada putaran kedua Liga 1 nantinya.
Akhyar membocorkan bahwa pihak manajemen sejak beberapa pekan lalu telah sibuk mencari pemain.
Perekrutan pemain bakal dilakukan karena selama putaran pertama ini, Persiraja belum mampu meraih hasil terbaik sehingga membuat mereka masih berada di dasar klasemen Liga 1.
Persiraja baru mengemas enam poin dari 17 laga, dengan begitu tentu harus ada perubahan besar dilakukan agar tidak terus terjebak di zona degradasi.
“Soal target di putaran kedua, saya melihat manajemen punya rencana besar untuk mendatangkan pelatih kepala dan beberapa pemain baru, pastinya pemain asing dan pemain lokal,” tuturnya.
“Mudah-mudahan di putaran kedua, Persiraja bisa bangkit dan menjadi lebih baik."
“Secara persentase mungkin di atas 50 persen (mendatangkan pemain baru).”
“Manajemen terus bekerja, sejak beberapa minggu lalu sudah mulai bergerak, ya untuk realisasinya akan diumumkan sendiri oleh manajemen. Yang jelas, saya melihat ada rencana besar untuk putaran kedua.”
Sebelumnya, Persiraja Banda Aceh menutup seri ketiga dengan meraih satu poin setelah menahan imbang PSM Makassar pada pekan ke-17 Liga 1 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Persiraja Banda Aceh akhirnya meraih poin setelah dalam lima laga dijadikan lumbung gol oleh lawan-lawannya.
Tim berjulukan Laskar Rencong tersebut dalam lima laga terakhir selalu kebobolan lebih dari dua gol.
Pada laga terakhir sebelum pekan ke-17 Liga 1, mereka bahkan kalah telak dari Tira Persikabo dengan skor 0-5.
Untuk itu, caretaker Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas, bersyukur para pemainnya mampu meraih hasil imbang.
Meski harus berbagi poin, Akhyar Ilyas mengatakan bahwa sejak awal para pemain berkomitmen untuk menutup seri ketiga dan putaran pertama Liga 1 dengan meraih poin.
Oleh karena itu, meski hanya mampu mengemas satu poin, ia bersyukur karena para pemain Persiraja telah bekerja keras.
“Anak-anak bekerja luar biasa dan memang kami akui agak sulit mencetak gol ketika beberapa pemain depan cedera,” ujar Akhyar Ilyas dalam jumpa pers yang turut dihadiri BolaSport.com.
“Kami krisis pemain, tetapi tadi juga mampu menciptakan beberapa peluang meskipun akhirnya gagal jadi gol,” ucapnya.( Serambinews.com/ Faisal Zamzami )
Baca juga: Presiden Rusia Klaim, Negaranya Paling Canggih Dalam Perlombaan Teknologi Rudal Hipersonik
Baca juga: Selandia Baru Ungkap Ada Pria Disuntik Vaksin Covid-19 hingga 10 Kali Dalam Sehari
Baca juga: Israel Tegaskan Suriah Tidak Boleh Memiliki Senjata Kimia, Sempat Dirudal Dua Kali