Ada baiknya kita terlebih dahulu mengetahui beberapa hal yang dapat menyebabkan batalnya ibadah puasa, salah satunya bersetubuh di siang hari Ramadhan.
Hukum bersetubuh di siang hari Ramadhan dijelaskan oleh Pendiri Pesantren Al-Bahjah, Yahya Zainul Ma'arif atau dikenal Buya Yahya.
Lantas, bagaimana hukum bersetubuh di siang hari Ramadhan bagi pasangan suami istri?
Dilansir Serambinews.com dari laman resmi buyayahya.org pada Senin (14/3/2022), Buya Yahya mengatakan bahwa bersetubuh, bersenggama atau hubungan intim di siang hari saat bulan puasa Ramadhan adalah dosa besar.
"Bersenggama di siang hari di bulan ramadan adalah puasa jika tidak karena udzur (karena 9 sebab memperkenankan berbuka), hukumnya haram dan dosa besar bagi suami dan istri," kata Buya Yahya.
Baca juga: Bagaimana Hukum Melihat Kemaluan Istri saat Sedang Berpuasa? Begini Penjelasan Buya Yahya
Dalam hal ini, istri wajib hukumnya menolak ajakan suami untuk berhubungan suami istri atau bersetubuh di siang hari bulan Ramadhan.
Jika pun istri tetap melayani suaminya dalam hal itu, maka berdosalah ia karena turut menolong suami melakukan dosa.
"Bagi seorang istri wajib hukumnya menolak suami untuk melayaninya di siang hari bulan Ramadhan dan jika seorang istri melayani, maka berdosalah besar karena menolong suami melakukan dosa," lanjut Buya.
Seorang istri yang melayani nafsu suaminya dengan bersetubuh di siang hari Ramadhan memang tidak terkena hukuman dan hukuman di dunia (kaffarah), tetapi ia akan mendapat hukuman di akhirat yang sangat mengerikan kata Buya.
Lanjut Buya, sedangkan bagi suami yang dikenai hukuman di akhirat dan di dunia dengan memerdekakan 1 budak, jika tidak ada maka harus puasa dua bulan berturut-turut, jika tidak mampu maka harus memberi makan 60 orang fakir miskin dengan setiap orangnya 1 mud (setara dengan 6,7 0ns).
Terakhir, Buya Yahya turut mengingatkan para jamaah, khususnya bagi pasangan suami istri.
Baca juga: Waktu Tepat Mengucapkan Niat Puasa, Simak Penjelasan Buya Yahya
Suami istri haruslah mentaati rambu-rambu dalam menjalani kehidupan rumah tangga agar tidak terjadi pelanggaran-pelanggaran syariat, salah satunya adalah tidak bersetubuh di siang hari Ramadhan.
"Dalam berumah tangga jangan sampai ada pelanggaran-pelanggaran syariat seperti ini, karena pelanggaran hanya akan menghilangkan rahmat Allah yang akhirnya hilanglah keindahan dalam berumah tangga. kesenangan dan kebahagiaan dengan cara yang Allah ridhai. Wallahu a'lam bish-shawab," pungkas Buya Yahya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Stock Melimpah, Mobil Daihatsu Siap Temani Warga Aceh Mudik, DP Tetap Terjangkau
Baca juga: Pimpinan Komisi II Minta Kepala Desa Diberi Sanksi Karena Usul Tiga Periode Presiden Jokowi
Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid Malam Ini: Kemenangan Musim Lalu Jadi Modal The Blues