"Padahal kita tahu praktek shalat itu (shalat Idul Fitri) setahun sekali, dua kali dengan Idul Adha dan warga masyarakat itu terbatas aksesnya untuk datang ke lokasi pelaksanaan shalat Id," imbuhnya.
Ustadz Masrul Aidi juga memberi contoh soal keterbatasan masyarakat tersebut, seperti keterbatasan kendaraan yang dimiliki ataupun kamar mandi di rumah yang sedikit sehingga dalam suatu keluarga harus saling bergantian.
"Ada yang barangkali kendaraan ada tapi untuk mandi di rumah, kamar mandi yang terbatas harus bergilaran. Ada kamar mandi yang banyak barangkali, tetapi untuk mengakses lokasi, kendaraannya pula yang terbatas," lanjutnya.
Baca juga: Minal Aidin Wal Faizin atau Taqabbalallahu Minna Wa Minkum? Begini Ucapan Idul Fitri yang Benar
Apa yang kita kejar dari cepatnya selesai pelaksanaan shalat Id?
Mengingat rentang waktu pelaksanaan shalat Idul Fitri cukup lama yakni dari pagi sampai waktu tergelincirnya matahari, itu sebabnya pelaksanaan shalat Idul Fitri diharapkan jangan dilakukan terburu-buru.
"Maka kita berharap kebijakan dari panitia pelaksanaan shalat Id, janganlah terlalu terburu-buru, apa yang kita kejar dari cepatnya selesai pelaksanaan salat Id?," paparnya.
Pelaksanaan shalat Idul Fitri yang tidak terburu-buru nantinya diharapkan dapat membuat masyarakat berfikir untuk menyalurkan zakat fitrah di pagi hari.
Dengan adanya ruang waktu tersebut, Ustadz Masrul AIdi berharap agar masyarakat juga bisa berinteraksi langsung antara muzakki (orang yang dikenai kewajiban membayar zakat) dengan mustahiknya (menerima zakat) sehingga tercerminlah silaturahmi Islam di pagi hari Raya.
"Dan kita berharap dengan adanya ruang waktu yang lapang di pagi hari Idul Fitri, masyarakat mulai berfikir agar zakat fitrah itu bisa disalurkan di pagi hari,"
"Langsung berinteraksi muzakki dengan mustahiknya dan tercerminlah silaturahmi Islam itu di pagi Hari Raya, dengan berbagi kebahagiaan dengan menyediakan kebutuhan makanan pokok kepada fakir miskin, jadi tidak harus jam delapan," pungkas Ustadz Masrul Aidi di akhir penjelasannya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Erdogan Akan Diskusikan Perundingan Damai Ukraina dan Rusia
Baca juga: Bagaimana Kalau Terlambat Datang Shalat Idul Fitri atau Telah Selesai? Ini Jawaban Ustad Abdul Somad
Baca juga: Besok Lebaran, Ini Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H dalam Bahasa Aceh dan Bahasa Indonesia