Baca tanpa iklan
Hal ini disampaikan Ketua Yayasan Satu Cita Lestari (YSCL), Yusriono yang selama ini konsern menyelematkan kehidupan Tuntong Laut.
Diketahui perairan Seruway merupakan salah satu habitat Tuntong laut, selain di Kalimantan.
“Tuntong Laut tinggal tersisa di Aceh Tamiang dan Kalimantan, hari ini hewan ini nyaris punah akibat perburuan liar manusia dan predator,” kata Yusriono.
Selama ini, Yusriono bersama timnya dari YSCL rutin melakukan patroli untuk menyelamatkan telur tuntong laut dari predator.
Buaya merupakan predator utama yang memangsa telur tukik atau Tuntong Laut.
“Telur telur ini kami bawa ke penangkaran untuk dikembang biakan, kalau tidak dilakukan penyelamatan, maka akan berakhir di mulut predator,” kata Yusriono. (mad)
Baca juga: Heroik! Pria Malaysia Ini Tampar Buaya yang Hendak Memangsanya, Gigi Binatang Buas Itu Sampai Copot
Baca juga: Ungkap Lokasi Penemuan Buaya adalah Habitatnya, BKSDA Sumbar Minta Masyarakat yang Menghindar