Bahkan, kata dia, pada pelaksanaan hewan kurban di wilayah Sibreh, Kecamatan Suka Makmur ditemukan 13 ekor hewan kurban yang bergejala PMK.
Data posko PMK Aceh Besar, lanjut dia, kasus PMK terus menunjukkan peningkatan, dan belum menunjukkan melandai, baik yang dilaporkan oleh petugas peternakan maupun masyarakat.
“Sehingga aktivitas pasar hewan kawasan Sibreh untuk sementara ditutup sampai dengan waktu yang tidak ditentukan, menunggu instruksi selanjutnya,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya terus mensosialisasikan kepada masyarakat tentang penanggulangan PMK.
Kemudian juga terus melakukan pengobatan terhadap ternak yang masih terinfeksi PMK.
“Kita sudah lakukan supply antibiotik, anti radang, penurun panas dan vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta desinfektan kandang,” katanya. (her/antaranews.com)
Baca juga: Babinsa Koramil Darul Ikhsan Dampingi Penyuntikan Ternak untuk Cegah Penularan PMK,
Baca juga: Wabah PMK di Lhokseumawe, Enam Desa Berstatus Zona Merah