“Untuk pertama kalinya, kami akan mendapatkan kendaraan lapis baja Bradley, inilah yang dibutuhkan," ujarnya.
"Senjata dan peluru baru, termasuk presisi tinggi, roket baru, drone baru. Ini tepat waktu dan kuat, ”katanya.
Baca juga: PBB Hentikan Penyelidikan Pembantaian di Penjara Ukraina, Tidak Ada Jaminan keamanan
Dia berterima kasih kepada Presiden AS Joe Biden, anggota parlemen AS, dan semua orang Amerika yang menghargai kebebasan, dan yang tahu bahwa kebebasan layak dilindungi.
Dirayakan oleh Ukraina dan Rusia, liburan Natal Ortodoks juga menggarisbawahi permusuhan yang dipicu oleh invasi Rusia di antara mereka.
Di sebuah katedral yang dihormati di ibu kota Ukraina, Kiev, kebaktian Natal Sabtu (07/01/2023) disampaikan dalam bahasa Ukraina bukan bahasa Rusia untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade.
Hal itu menyoroti upaya Ukraina berusaha membuang pengaruh Moskow yang tersisa atas kehidupan agama, budaya, dan ekonomi.(*)