Dengan keuntungan sebesar itu, menurut Tansri Jauhari, usaha tempe dan tahu sudah kurang ekonomis.
“Itu belum ditambah lagi kenaikan harga BBM di atas 30 persen.
Hal itu semakin membebani para pengusaha,” tuturnya. (her)
Baca juga: Harga Kacang Kedelai Kian Mahal, Pengusaha Tempe di Aceh Besar Terancam Gulung Tikar
Baca juga: Puskopti Aceh Usul Kuota Subsidi Harga Kedelai ke Kemenkop UKM 3.000 Ton Sampai Desember 2022