3. Konsumsi Prebiotik
Selain mengonsumsi makanan probiotik, dr Zaidul juga menganjurkan rutin konsumsi makanan yang mengandung prebiotik.
Prebiotik adalah makanan (biasanya makanan tinggi serat) yang berfungsi sebagai asupan untuk bakteri baik dalam tubuh manusia agar jumlahnya tetap terjaga.
Singkatnya, probiotik adalah bakteri baik sedangkan prebiotik adalah asupan makanan untuk menunjang pertumbuhan bakteri baik tersebut.
Makanan yang mengandung prebiotik seperti berbagai jenis serat yang ada dalam makanan nabati.
Namun, Anda dapat menemukan zat bermanfaat untuk flora usus Anda di banyak makanan lain, seperti :
Beberapa jenis serat yang ada dalam bawang, daun bawang, asparagus, artichoke, biji-bijian (chia dan rami), kentang, wortel, dan apel, di antara makanan lainnya, adalah prebiotik yang baik.
Dalam polifenol dalam kakao, beri, atau rempah-rempah.
Dalam lemak dalam minyak zaitun, kacang-kacangan, atau ikan berminyak.
Tak hanya itu, madu dan kurma juga mengandung gula dan serat yang berperan sebagai prebiotik, yaitu senyawa alami yang menjadi asupan makanan bagi probiotik atau bakteri baik dalam sistem pencernaan.
"Kurma itu prebiotik, madu itu prebiotik. Makan itu banyakin puasa nanti hilang jerawatnya," pungkas dr Zaidul Akbar di akhir video. (Serambinews.com/Firdha Ustin)