Bahkan, karena prestasi tersebut, peraih rangking 1 dan juara umum di Pendidikan Sekolah SIP SUS Intelkam ini dinobatkan sebagai kapolsek terbaik se Provinsi Aceh.
Ya, Dekta menyabet penghargaan sebagai Kapolsek Inovatif se Polda Aceh atas berbagai inovasi dan gagasannya sebagai Kapolsek Kuta Malaka, Polres Aceh Besar.
Kini, Alumni Wira Kresna Cendekia (WKC) tamatan SIP Sus Intelkam angkatan ke 3 ini segera mengabdi di Kota Sada Kata dalam tugas sebagai Kasat Intelkam di Polres Subulussalam.
Masyarakat pun berharap jika sosok Dekta akan menjadi 'Siti Ambianya' Kota Subulussalam.
Prestasi gemilang yang ditorehkan di Aceh Besar diharapkan pula menjalar di Kota Subulussalam.
Selamat datang Dekta, semoga menjadi inspirasi bagi srikandi kota hasil pemekaran dari Aceh Singkil ini.
Selain jabatan Kasat Intelkam, turut pula dilaksanakan serahterima sejumlah jabatan di Polres Subulussalam seperti Wakapolres, Kasatres Narkoba, Kab dan Kapolsek Simpang Kiri.
Wakapolres Subulussalam yang semula dijabat Kompol Erwinsyah akan digantikan Kompol Raman Manurung yang semula Kabag Ren.
Posisi Kabag Ops yang semula ditempati AKP Agus Priayadi digantikan AKP Adriamus yang sebelumnya Kasat Samapta Polres Subulussalam.
Kemudian AKP Agus Priayadi menempati jabatan baru sebagai Kabag Ren di Polres Subulussalam.
Sementara AKP Darmi Arianto Manik SH yang semula sebagai Kasatres Narkoba Polres Aceh Singkil akan menjadi Kasatres Narkoba di Polres Subuussalam. Kasatres Narkoba Polres Aceh Singkil diisi Iptu Mahdian Siregar SE,MH.
Lalu Kapolsek Simpang Kiri yang semula dijabat Iptu Arianto STP digantikan Ipda Hamongan. Iptu Arianto mendapat jabatan baru sebagai Kasatsamapta di Polres Subulussalam. (*)