Para emak-emak tersebut bersama-sama membawa spanduk dan berdemo di depan gerbang TK anak mereka.
Baca juga: Ingat! Sanksi Ini Mengintai Perusahaan Swasta yang tak Bayar THR Karyawan, Termasuk Pembekuan Usaha
Ibu-ibu tersebut mencela, mengkritik serta ingin menjatuhkan Nona Phuong dari pekerjaannya selama ini.
"Ketika seorang simpanan menghancurkan kebahagiaan keluarga orang lain, itu adalah tindakan tak bermoral," demikian teriak emak-emak saat demo beberapa waktu lalu.
"Pecat guru Phuong," tulis di spanduk merah saat demo tersebut.
Ketika kerumunan emak-emak menjadi riuh, kejadian tersebut membuat heboh di jagat maya.
Bahkan terungkap lagi fakta-fakta baru bahwa beberapa istri telah mengunggah tangkap layar chat antara Nona Phuong dengan suami mereka.
Baca juga: Dibully Rekan Kerja Tak Mirip dengan Putranya, Sang Ayah Diam-diam Tes DNA, Hasilnya Bikin Sedih
Dalam pesan online tersebut menunjukkan, ibu guru TK itu menggunakan kata-kata rayuan yang sensitif untuk suami orang lain.
Bahkan ditemukan juga percakapan antara Phuong dan suami mereka berupa cerita-cerita yang vulgar dengan cara tak senonoh.
Setelah berita itu tersebar, orang tua lain dengan anak-anak yang belajar di TK ini juga sangat marah dan geram.
Mereka meminta sekolah untuk segera menyelidiki kasus tersebut dengan jelas dan mengambil tindakan disipliner yang sesuai terhadap Nona Phuong.
Tidak hanya itu, di jejaring sosial juga beredar rumor bahwa guru Phuong melahirkan seorang anak pada saat terjadi hubungan di luar nikah dengan orang tua siswa tersebut.
Suami Phuong pada awalnya tidak tahu apa-apa tentang hal ini, masih percaya bahwa itu adalah anaknya.
Baca juga: Suami Iseng Tes DNA Bersama Istri, Terungkap Hasilnya Bikin Kaget Pasangan Ini
Tetapi ketika tetangga dan orang-orang di sekitar menyebarkan desas-desus, Nona Phuong dan suaminya dikabarkan mulai berselisih, kemudian hidup terpisah.
Karena itu, semakin banyak orang percaya bahwa anak Nona Phuong adalah milik salah satu pria yang berselingkuh dengannya.
Saat ini, kejadian tersebut sedang ramai diperbincangkan di jagat maya China.