Penyiram Air Keras ke Guru di Karawang hingga Mata Buta Ditangkap Polisi, Ini Motif Pelaku

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guru Korban Penyiraman Air Keras Matanya Buta Ditolak BPJS, Dedi Mulyadi Bantu Biaya Pengobatan

 Saat ini Eli belum melakukan operasi karena terkendala biaya.

Baca juga: Kisah Pilu Eli Chuherli, Guru yang Buta Usai Disiram Air Keras, Ditolak RS Saat Berobat Pakai BPJS

Perselisihan dengan AD

AD sudah dilaporkan ke Polres Karawang.

Eli mengatakan, diduga AD melakukan tindakan itu karena masalah bisnis. Eli menjelaskan, dua tahun lalu, dia diajak oleh AH berbisnis mobil jemputan.

Setelah menimbang berbagai hal, Eli sepakat bekerja sama.

Apalagi AD masih warga Desa Sukaluyu.

Eli pun meminjam ke bank sekitar Rp 50 juta untuk modal.

Namun, karena merupakan aparatur sipil negara (ASN) dan aktif mengajar, Eli menyerahkan pengelolaan bisnis itu kepada AD.

Dalam perjalanannya, Eli menilai kinerja AD tak beres, termasuk pembagian keuntungan.

Mobil rental juga ada yang dijual.

Ia kemudian meminta AH mundur.

Eli menyebut AD sudah setuju mundur dan menandatangani berkas untuk mengubah legalitas ke notaris.

Saat proses alih perusahaan, AH justru mengambil uang cadangan modal di bank.

"Ketahuan ama saya, saya mau lapor polisi karena uang saya diambil. Kemungkinan dia (AH) tahu saya mau lapor polisi, jadi datang ke sini pas tanggal 23 (Mei 2023)," katanya.

"Saya pasrah, saya serahkan ke polisi," kata Eli. Eli saat ini berhenti sementara dari mengajar untuk fokus dalam pengobatan matanya. 

Baca juga: Uji Mampu Baca Al-Quran di Nagan Raya Hanya Diikuti 96 Bacaleg DPRK Pengganti

Baca juga: Soal Pengesahan RUU Kesehatan Jadi Undang-undang, Puan Maharani: Kalau Kurang Puas Masih ada MK

Baca juga: Pj Bupati Aceh Singkil Buka TMMD Pembangunan Jalan Takal Pasir-Teluk Rumbia 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Tangkap Penyiram Air Keras ke Guru Eli hingga Buta di Karawang"

Berita Terkini