SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Lebih dari seratus pengurus Majelis Pengajian Tasawuf, Tauhid dan Fiqh (Tastafi) periode 2023-2028 mengikuti prosesi pelantikan di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh pada Jum'at malam, 26 November 2023.
Prosesi pelantikan dilakukan oleh Abu H. Syaikh Hasanoel Basry yang akrab disapa Abu Mudi selaku pendiri dan sekaligus pembina Majelis Tastafi Pusat.
Berdasarkan nama-nama pengurus Majelis Tastafi Pusat yang dibacakan oleh Prof. Dr. H. Syamsul Rijal, M.Ag selaku Ketua Dewan Pakar Majelis Tastafi Pusat.
Dilantik sebagai Ketua Tandfiziyah Majelis Tastafi Pusat yaitu Tgk. H. Muhammad Amin Daud atau Ayah Cot Trueng yang merupakan ulama kharismatik Aceh yang memimpin Dayah Raudhatul Ma'arif Cot Trueng Aceh Utara.
Sementara para Wakil Ketua yang dilantik, yaitu Tgk. H. Muhammad Yusuf A. Wahab (Ayah Sop Jeunieb) pimpinan Dayah Babussalam Al-Aziziyah Jeunieb Bireuen.
Para wakil ketua selanjutnya, yaitu Tgk. H. Ismail M. Yusuf, S.HI dan Dr. Tgk. H. Anwar Usman, S. Pd.I., MM.
Sekretaris dijabat oleh Dr. Tgk.H. Muntasir A. Kadir, MA,
Wakil Sekretaris 1 : Tgk. Marzuki Abdullah
Wakil Sekretaris 2 : Dr. Tgk. Muhammad Rizwan Ali, MA
Wakil Sekretaris 3 : Dr. Tgk. Safriadi Nurdin, MA.
Bendahara umum yang dilantik yaitu Tgk. H. Sayed Mahyeddin TMS dan wakil bendahara yaitu Tgk. Muhammad Nasir Salahuddin.
Selain itu, turut juga seratusan lebih pengurus bidang lainnya.
Nasehat Abu Mudi dalam acara tersebut, yaitu Bumikan Pengajian Tastafi, Lindungi Masyarakat Aceh dari Aliran Sesat, Liberalisme, Sekulerisme dan Radikalisme
Baca juga: Impian Abu Mudi Samalanga Bireuen, IAI Al Aziziyah Melangkah ke UNISAI
Sebelum melakukan prosesi pelantikan, Abu Mudi terlebih dahulu menanyakan kesediaan para pengurus untuk dilantik menjadi pengurus Majelis Tastafi Pusat Periode 2023-2028.
"Bersedia jawab pengurus," jawab pengurus serentak.