Setelah kejadian, jenazah Rusmiati dibawa ke RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
Di sana, jenazah korban menjalani proses autopsi.
Dari pengakuan Rusmanto, adiknya itu selama ini menderita epilepsi.
Ketika peristiwa terjadi, rumah dalam keadaan kosong.
Sejumlah pemilik rumah tengah beraktivitas dan hanya Rusmiati saja seorang diri di rumah.
"Dia waktu kejadian memang tinggal sendirian di rumah, yang lainnya sudah pergi," kata Rusmato.
Terkait kasus ini, Rusmanto dan keluarga sudah melapor ke Polres Pelabuhan Belawan.
Namun, pejabat Polres Pelabuhan Belawan belum memberikan keterangan terkait kasus ini.
Tribun-medan.com masih berupaya menghubungi Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Zikri Muamar.(tribun-medan.com)
Baca juga: Raih Medali di Ajang ASO, Guru dan Siswa SMAN 1 Peureulak Persembahkan Kado Akhir Tahun
Baca juga: Masa Tanggap Darurat Banjir Singkil Hari Ini Berakhir
Baca juga: Emas Murni di Pidie Hari Ini Capai Rp 3,3 Juta/Mayam, Banyak yang Jual, Untuk Maulid & Turun Sawah
TribunMedan: Mengerikan, Wanita di Desa Helvetia Tewas Diduga Digorok, Ada Barang yang Hilang