Sebab dalam kegiatan ini kata dia, dirinya dapat bertemu dengan teman-teman sejawat dan satu hobi yang berasal dari Langsa, Aceh Tamiang, Lhoknga dan beberapa daerah lainnya di Aceh.
Ia berharap, kegiatan kamping bersama yang dibalut dengan lomba memancing itu dapat menjadi event tahunan oleh Pertamina Aceh. Pasalnya kata dia, selama ini lomba memancing hanya diadakan oleh unsur-unsur pemerintah daerah dan kabupaten saja.
"Tapi ini sponsornya Pertamina dan sangat menarik untuk diikuti. Selain dapat memancing, juga sekaligus silaturahmi bersama pemancing lainnya,"pungkasnya.
Selain pemberian hadiah kepada lomba mancing, pada penutupan kegiatan kamping bersama itu juga dilakukan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba memasak.
Kelompok Samawa berhasil meraih juara pertama. Kemudian juara kedua dari Beulangong Raja Aceh, Ketiga kelompok Bang Kumis dan juara favorit dimenangkan oleh Wulan Nawafil.
Lomba memasak itu dilakukan menggunakan produk bright gas milik Pertamina. Bagi masyarakat yang ingin memiliki produk Bright Gas 5.5kg dan 12kg serta 50 kg silahkan dapat menghubungi PT HOE RIUJANG MUFAKAT no hp 082246584385, dan PT HOE TRANGSA no hp 082246980311.
Putri salah seorang peserta kamping bersamadari Komunitas FW Club' Aceh dalam testimoninya berharap Pertamina kembali mengadakan event serupa tahun depan. Hal ini juga sebagai langkah untuk mempromosikan destinasi Aceh yang masih bum diketahui masyarakat luas.
Baca juga: Anies Baswedan Sapa Ribuan Warga Langsa, Tanya Apakah Kondisi Kita Baik-Saja?
"Kami bisa ikut acara ini atas kebaikan dari Serambi Indonesia dan Pertamina. Kami harap tolong kegiatan ini dibuat lagi agar kami bisa ikut lebih banyak," tutupnya.
Sales Branch Manager Rayon II Pertamina Aceh, Aiyub Fadillah, mengatakan, kamping wisata itu bertujuan untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat Pulo Nasi.
Dimana saat ini Pulo Nasi masih belum terekspos keluar. Artinya kata dia, destinasi wisata yang sangat indah seperti tebing Empee Trieng, Pantai Nipah, Pantai Pasi Janeng terbilang masih perawan. Padahal kata dia, destinasi wisata ini tidak kalah menarik dengan yang ada di Sabang.
“Karena orang luar itu mengenal Aceh wisatanya hanya Pulau Sabang dan Pulau Banyak. Dan di Pulau Nasi ini banyak Masyarakat belum tahu,” ucap Aiyub.
Karena hal itu pula, pihaknya menggandeng komunitas mancing, dan komunitas lainnya, untuk mengadakan event dalam rangka HUT Pertamina di Pulau Nasi dan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.
Pihaknya ingin mengekspos destinasi wisata di Pulau Nasi agar lebih dikenal luas. Langkah itu mereka lakukan berupa dengan mengadakan lomba reels Instagram destinasi wisata Pulau Nasi, Lomba Memancing dan memasak.
“Sehingga kita harap Pulau Nasi lebih dikenal luas. Kita harap orang luar mengetahui bahwa di Aceh ada wisata pilihan lainnya. Dan geliat UMKM di Pulau Nasi juga semakin meningkat dan Masyarakat disana lebih hidup Sejahtera,” pungkasnya.
Baca juga: Agen Intelijen Mossad Israel Dieksekusi di Iran, Kumpulkan Informasi dan Dokumen Rahasia
Sementara itu Mewakili PJ Bupati Aceh Besar, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengapresiasi pihak Pertamina dan Serambi yang sudah melaksanakan kegiatan camping wisata di Pulo Nasi. Ini sebagai andil Pertamina dalam mengembangkan pariwisata di Aceh Besar.
"Kita berharap kegiatan ini dapat memberi dampak positif bagi Pulo Aceh untuk membangkitkan wisata Pulo Nasi, Kecamatan Pulo Aceh dimasa mendatang," pungkasnya.