Berita Aceh Utara

Ma'had Aly Babussalam Wisuda 64 Sarjana Agama Perdana, Enam Orang Raih Nilai Mumtaz

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 64 mahasantri Ma'had Aly Babussalam Al-Hanafiyyah Matangkuli, Aceh Utara mengikuti wisuda Sarjana Agama (SAg), Kamis (28/12/2023)

Ma'had Aly Babussalam Wisuda 64 Sarjana Agama Perdana, Enam Orang Raih Nilai Mumtaz

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 64 mahasantri Ma'had Aly Babussalam Al-Hanafiyyah Matangkuli, Aceh Utara mengikuti wisuda Sarjana Agama (SAg).

Wisuda itu merupakan yang pertama kali sejak Ma'had Aly Babussalam memperoleh izin operasional dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia tahun 2019.

Wisuda yang diselenggarakan pada Kamis (28/12/2023) ini berlangsung di Komplek Dayah Babussalam Al-Hanafiyyah dan dihadiri oleh para tamu undangan dan seribuan santri Dayah Babussalam dan wali santri.

"Dari 64 mahasantri yang diwisuda ini, terdiri dari 39 mahasantri putra dan 25 mahasantri putri. Dan sebanyak enam di antaranya meraih nilai Mumtaz (Cumlaude),” ujar Mudir Ma'had Aly Babussalam, Tgk Dr Teuku Zulkhairi dalam sambutannya.

Adapun mereka yakni Tgk Rahayu Marzani, Tgk Evi Malinda, Tgk Syarwan, Tgk Cut Marfira, Tgk Al Mubasyir dan Tgk Hayatul Rahmi.

Baca juga: Kisah Pilu Selempang Wisuda Almarhumah Siska Ditemukan di Gunung Marapi

Dr Zulkhairi juga menyampaikan, bahwa tantangan terbesar para mahasantri setelah menjadi Sarjana Agama adalah bagaimana dengan bekal keilmuan yang telah dimiliki agar dapat memberikan kontribusi di masyarakat.

Di sisi lain, lanjutnya, tanggungjawab para sarjana Ma'had Aly adalah bagaimana menjadi Sarjana Agama yang mampu teladan di masyarakat.

"Masyarakat tidak hanya melihat ilmu yang kita miliki, tapi akhlak kita. Ketinggian ilmu akan dilihat ukurannya dari akhlak kita," ujar Dr Zulkhairi.

Ia juga mengatakan, sebagai lulusan Ma'had Aly, para mahasantri diharapkan dapat terus memberikan kontribusi keilmuan sebagaimama para ulama dahulu dengan melahirkan karya-karya kontemporer yang dibutuhkan masyarakat kita.

Sementara itu, Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Syamsul Rijal MAg yang menyampaikan orasi ilmiah mengatakan bahwa para Sarjana Ma'had Aly Babussalam Al-Hanafiyyah harus mampu memberikan kontribusi pemikiran dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang mendera Kabupaten Aceh Utara khsusunya, Aceh dan Indonesia umumnya.

Baca juga: Mahad Aly Darul Munawarah Kuta Krueng Pijay Wisuda 66 Mahasantri, Teken MoU dengan IAIN Lhokseumawe

"Dengan basis keilmuan Tafsir Ahkam yang telah dipelajari, para Sarjana Agama alumnus Ma'had Aly Babussalam ini harus tampil mendorong para pengambil kebijakan di Aceh Utara khsusunya agar menyelesaikan berbagai persoalan di Aceh Utara seperti banjir dan sebagainya," ujar Prof Syamsul Rijal.

Wisuda Ma'had Aly Babussalam dihadiri pejabat dari Kementerian Agama, Dinas Pendidikan Dayah Aceh dan para tamu undangan lainnya.

Ma'had Aly Babussalam Al-Hanafiyyah mengambil Takhassus Tafsir dan Ilmu Tafsir dengan konsentrasi Tafsir Ahkam, dan merupakan satu dari enam Ma'had Aly di Aceh.

Ma'had Aly Babussalam saat ini memiliki mahasantri sebanyak 317 orang dan merupakan lembaga pendidikan tinggi atau Dayah Manyang yang berada di bawah Dayah Babussalam Al-Hanafiyyah yang memiliki santri seribuan lebih. (Serambinews.com/ar)

Berita Terkini