Berita Banda Aceh

Kakanwil Kemenkumham Aceh Resmikan Latihan Perdana Kempo di LP Kelas II A Banda Aceh

Penulis: Yarmen Dinamika
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kakanwil Kemenkumham Aceh, Dr Meurah Budiman MH (bertopi) foto bersama unsur pimpinan tinggi Kanwil, UPT Pemasyarakatan Area Banda Aceh dan Aceh Besar, serta para pelatih kempo dari Federasi Kempo Indonesia (FKI) Jakarta dan Aceh setelah meresmikan latihan kempo perdana kerja sama Kemenkumham dan FKI di LP Kelas II A Banda Aceh, Jumat (2/2/2024) pagi.

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham) Aceh, Dr Meurah Budiman MH membuka resmi kegiatan latihan perdana Federasi Kempo Indonesia (FKI) di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Banda Aceh, Jumat (2/2/2024) pagi.

Acara tersebut juga dihadiri para pimpinan tinggi (pimti) Kanwil Kemenkumham Aceh dan perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan (Pas) Area Banda Aceh dan Aceh Besar.

Ikut hadir saat pembukaan dan sesi latihan dari FKI Banda Aceh dan Jakarta, serta Kepala LP Kelas II A Banda Aceh, Edi Sigit Budiman SH, MAP.

Peserta yang ikut latihan perdana ini hampir 200 orang, seluruhnya petugas penjagaan angkatan tahun 2017.

Per UPT mengutus anggota dalam jumlah yang bervariasi sehingga jumlah totalnya mendekati 200 orang.

Baca juga: Tiga Atlet Kempo Lhokseumawe Perkuat Tim POPNAS Aceh

Kakanwil Kemenkumham Aceh, Dr Meurah Budiman menjelaskan bahwa latihan kempo itu merupakan realisasi dari program kerja sama antara Kemenkumham RI dan FKI Pusat.

Di tingkat daerah, dalam hal ini di Provinsi Aceh, latihan kempo ini untuk tahap awal (perdana) dipusatkan di kompleks LP Kelas II A Banda Aceh.

Latihan serupa akan diikuti di tingkat kabupaten/kota, mulai dari LP hingga rumah tahanan negara (rutan).

"Banyak manfaat yang didapat dari latihan kempo ini. Pertama, akan memberikan kebugaran jasmani bagi mereka yang berlatih. 

Kedua, para peserta memiliki kemampuan bela diri, hal yang sangat diperlukan oleh para pegawai yang bertugas sebagai petugas penjagaan di lapas dan rutan," kata Meurah.

Ia berharap para petugas penjagaan disiplin mengikuti pelatihan kempo ini sampai tahap mahir atau ketika program pelatihan telah dinyatakan berakhir oleh para pelatih.

Baca juga: Bela Palestina, Houthi Yaman Serang 30 Kapal dan Satu Dibajak di Laut Merah, Ini Daftarnya

"Dengan bekal bela diri kempo ini kita harapkan para peserta latihan semakin tangguh dan berdisiplin menjalankan tugas. 

Termasuk dalam mengantisipasi dan mengendalikan situasi secara efektif jika sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang tak diinginkan di lapas ataupun rutan," demikian Meurah Budiman.

Latihan perdana ini berlangsung sekitar dua jam. Terlihat para peserta antusias mengikuti arahan dari para pelatih, terutama saat meniru gerakan tangan maupun kaki para pelatih kempo.

Halaman
12

Berita Terkini