"Satpas prototype Pidie Jaya didukung teknologi integrated security acces system antrian first in first out (fifo) yang akan mengirimkan informasi secara real time, mulai dari jumlah pemohon SIM hingga jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)," ujarnya.
Lebih lanjut, Iqbal menjelaskan, data pemohon SIM akan terkoneksi langsung dalam sistem daring pelayanan terpadu di Satpas pusat Korlantas Polri.
Dalam pelaksanaan uji SIM C1 juga dilengkapi dengan alat e-avis (audio video integrated system) platform ujian teori SIM secara online.
Baca juga: VIDEO Pakai Rompi Anti Peluru, Netanyahu Turung Gunung Temui Prajuritnya di Rafah
Kemudian digunakan untuk melengkapi proses permohonan SIM dan alat e-drive, yaitu pengujian praktek SIM berbasis data menggunakan sensor yang ditanamkan di lapangan praktek yang menjadi lokasi pengujian pemohon SIM.
"Sensor juga terbenam pada kendaraan praktik yang digunakan peserta, jadi metode praktek SIM e-drive ini akan langsung menangkap data pergerakan peserta praktik di lapangan," kata Iqbal.
Artinya, lanjut Iqbal, kelulusan peserta uji praktik SIM akan ditentukan sepenuhnya oleh data yang dikirimkan sensor di lapangan, bukan lagi oleh petugas Polri.
Penerbitan SIM di Satpas Pidie Jaya telah menggunakan teknologi face recognition atau pengenal wajah.
Pemohon SIM, kata Iqbal, harus melalui semua proses pentahapan dalam proses pembuatan sim, mulai dari proses pendaftaran, identifikasi, ujian teori dan ujian praktik.
Apabila tidak lulus ujian atau tidak hadir, sistem secara otomatis akan mengunci dan dinyatakan gagal.
Baca juga: Honda EM1 e: dan Deretan Motor Berteknologi Tinggi Sapa Pengunjung GIIAS 2024
Iqbal juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang menggunakan kendaraan roda dua diatas 250cc agar segera membuat SIM C1 demi keselamatan di jalan raya.
"Selalu patuhi aturan dalam berlalu lintas dimana saja dan kapan saja. Ingat keluarga anda menunggu di rumah," ujarnya.
Kegiatan launching SIM C1 di Pijay rencananya akan dihadiri oleh Kapolda Aceh, Dirlantas Polda Aceh, Forkopimda Pidie Jaya serta stakeholder forum lalulintas dan angkutan jalan Pidie Jaya.
Selain itu turut hadir juga komunitas motor IMBI Aceh dan komunitas motor besar lainnya sebagai bentuk dukungan masyarakat sebagai pelopor keselamatan dalam berlalu lintas. (*/mc aceh/aqi)