Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - MIN 8 Aceh Barat, Provinsi Aceh, mengadakan kegiatan Reading Day, Sabtu (5/10/2024), bekerja sama dengan PT. Penerbit Erlangga. 

Acara ini diwarnai dengan lomba bercerita yang melibatkan siswa dari berbagai tingkat.

Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan minat baca dan keterampilan bercerita para siswa di lingkungan Madrasah. 

Dalam lomba tersebut, peserta menampilkan beragam cerita inspiratif dengan penuh ekspresi, membawa audiens ke dalam dunia imajinasi mereka. 

Lomba ini tidak hanya melatih keterampilan berbicara di depan umum, tetapi juga mendorong siswa untuk mencintai literasi sejak dini.

Baca juga: Lembaga Amil Zakat di Banda Aceh Wajib Terdaftar di Baitul Mal

Kepala MIN 8 Aceh Barat, Gamal Barqie dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa acara seperti ini sangat penting dalam membangun generasi muda yang cerdas dan berkarakter.

"Melalui kegiatan ini, kami berharap para siswa dapat termotivasi untuk terus membaca dan mengasah kemampuan literasi mereka dalam bercerita, yang merupakan bagian penting dalam pendidikan karakter. 

Manfaat dari lomba ini juga dapat meningkatkan keterampilan komunikasi siswa, membantu mereka lebih percaya diri saat berbicara di depan umum," ujarnya kepada awak media.

Para guru juga menyampaikan harapan mereka terkait kegiatan ini. 

Baca juga: Peringatan HUT Ke-79 TNI: Danrem 012 Teuku Umar Tekankan Netralitas dalam Pilkada 2024

Guru Bahasa Indonesia MIN 8 berharap lomba seperti ini dapat menjadi agenda rutin, sehingga para siswa semakin terinspirasi untuk membaca dan bercerita.

"Kami juga ingin agar para siswa lebih terbuka terhadap berbagai jenis sastra, sehingga mereka dapat mengeksplorasi dunia literasi dengan lebih luas dan mahir,” jelasnya.

Dengan diadakannya Reading Day atau hari membaca ini, diharapkan para siswa dapat lebih aktif dalam dunia literasi dan terus mengembangkan minat baca mereka di masa mendatang.(sb)

Baca juga: Kepala SMAN 1 Matangkuli Jadi Pembicara pada Peringatan Hari Guru Internasional di Kemendikbud