Ia mengakui bahwa, Provinsi Sumatera Utara merupakan daerah darurat narkoba dan sudah seharusnya dilakukan penindakan secara serius.
"Di sini barak narkoba, masih ada puluhan titik yang seperti ini. Jadi ini sangat disayangkan, presiden sudah memerintahkan untuk memberantas narkoba di Sumatra Utara," sebutnya.
Rio menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait izin mendirikan tempat latihan di lokasi tersebut.
Sementara itu, Wakapolda Sumut Brigjen, Pol Rony Samtana Tarigan menyampaikan, pihaknya bersama stakeholder akan melakukan pemberantasan narkoba khususnya di wilayah ini.
"Kita semua paham, berbagai survei dampak dari narkotika ini, ini berkolerasi langsung dengan tingginya angka kejahatan jalanan,".
"Itu nggak bisa kita pungkiri, ini sebagai bukti pemerintah hadir di Sumatra Utara untuk memberantas narkotika," pungkasnya.
Baca juga: DPRK Nagan dan Pemkab Temui BKN Aceh, Sampaikan Tuntutan Honorer Agar Diangkat PPPK
Baca juga: Kiai Cabuli 4 Santriwati, Semua Masih Bawah Umur, Ada yang Kakak-Adik, Pelaku Terindikasi Pedofil
Artikel ini telah tayang di Kompas.com