Sementara itu, Kasubsi Humas Polres Lombok Utara Ipda Made Wiryawan yang dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kericuhan di Polsek Kayangan, namun belum mengetahui penyebab kejadian tersebut.
Made Wiryawan belum memberi penjelasan terkait pemicu kemarahan warga sampai merusak kantor Polsek Kayangan.
"Iyaa benar ada kejadian itu (kericuhan), soal penyebabnya kami belum tau, informasinya masih simpang siur," kata Wiryawan via WhatsApp, Selasa (18/3/2025).
Saat dikonfirmasi terkait dugaan oknum polisi yang menekan korban sampai depresi, Ipda Made Wiryawan belum memberikan jawaban.
Terpsah, Kapolda NTB Irjen Hadi Gunawan, pada malam kejadian penyerangan markas, turun ke lokasi untuk mengecek kondisi. Saat ini Polda NTB tengah menyelidiki pemicu penyerangan tersebut.
Baca juga: Jamaah Meunasah Al-Bayan Meulaboh Gelar Peringatan Nuzulul Quran dan Santuni Fakir Miskin
Baca juga: Cristiano Ronaldo Ingatkan Umat Muslim untuk Shalat
Baca juga: Abu Razak Meninggal Usai Laksanakan Shalat Subuh, Sejumlah Tokoh Mulai Berdatangan ke Kediamannya
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com