Berita Nasional

Tewas Tragis, Tapi Tak Ada Unsur Pidana? Ini Alasan Polisi Soal Kematian Diplomat Muda Kemlu

Penulis: Sri Anggun Oktaviana
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DIPLOMAT KEMENLU TEWAS - Foto Arya Daru Pangayunan semasa hidup (kiri). Polisi melakukan olah TKP di kos Daru di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025). (Dok. Pribadi Arya Daru/Tribunnews.com Rizki Sandi Saputra)

 Dalam keterangan resmi yang disampaikan di Yogyakarta, kakak ipar ADP, Meta Bagus, menyampaikan bahwa keluarga percaya ADP tidak memiliki kecenderungan untuk mengakhiri hidupnya.

“Selama bertahun-tahun kami mengenal Daru sebagai sosok ceria, suka menolong, dan tidak menunjukkan tanda-tanda depresi berat,” ujar Meta dikutip via Kompas.com (30/7/2025).

Menurut keluarga, riwayat komunikasi ADP dengan layanan konseling pada tahun 2021 bukan bukti yang bisa digunakan untuk menyimpulkan bahwa ia memiliki niat bunuh diri.

Mereka menekankan bahwa aspek personal seperti itu harus dilihat secara utuh dan hati-hati.

Baca juga: Misteri Tewasnya Diplomat Kemlu Arya Daru: Kamar Kos Terkunci, Kepala Dilakban, CCTV Ungkap Hal Ini

Keluarga juga menyatakan tengah mempelajari kemungkinan mengambil langkah hukum lebih lanjut, termasuk menyiapkan kuasa hukum untuk mengawal jalannya penyelidikan secara independen. 

Mereka meminta agar polisi tidak segera menutup kasus dan tetap membuka ruang untuk pendalaman lanjutan.

“Kami percaya penyelidikan belum tuntas. Kami juga yakin, pada waktunya nanti, kebenaran akan terungkap secara terang,” tegas Meta.

 
6. Polisi: Penyelidikan Masih Terbuka

Polda Metro Jaya menegaskan bahwa meskipun telah menyampaikan kesimpulan awal, kasus ini belum dihentikan.

Proses penyelidikan disebut masih berlangsung, dan kepolisian tetap membuka kemungkinan masuknya informasi atau bukti baru dari pihak mana pun, termasuk dari keluarga.

Keluarga ADP juga mengajak publik dan media untuk terus memantau proses penyelidikan ini dengan empati dan netralitas.

Mereka berharap pemberitaan tetap memberi ruang bagi pencarian fakta secara adil.

“Kami sangat menghargai dukungan dari masyarakat. Doa dan empati kalian memberi kekuatan bagi kami untuk mencari keadilan,” tutur Meta.

Baca juga: Keluarga Arya Daru Buka Suara Usai Polisi Ungkap Hasil Penyelidikan: Kebenaran Akan Terungkap

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

 


 
 

Berita Terkini