Mereka berusaha keras untuk memperoleh gol cepat.
Sehingga, Aden Susilo, Fahri, Fauzan Ramadhana, Juliadi, Gilang Saputra, Gilang Akhnan Muharam, Imam Nawawi, Rizky Albar Teruna, Aditya, Ahmad Yudha, plus Ricky Yuwandi menyerang lawan.
Sementara Persimura Beureunuen yang tampil di depan publik sendiri tak gentar.
Anak-anak muda dari Kecamatan Mutiara itu juga bermain penuh semangat.
Mereka ingin bangkit dari kekalahan 1-3, yang diterima ketika bertemu pendatang baru sepakbola Tanah Rencong, PS Muda Sedia Tamiang.
Menit 45 plus 1, bench kubu PSAS Aceh Singkil bersorak. Pemain cadangan, tim pelatih, dan ofisial bergembira.
Sebab, PSAS Singkil bisa unggul menjelang turun minum.
Gol PSAS Singkil datang dari sepakan keras Fahri Cerahmana Sembiring.
Beruntung, di babak kedua, punggawa muda Persimura mencoba bangkit.
Habiburidho, Muhammad Al Maliky, Muhammad Asraf, Sultan Asyir, Rian Saputra, Aziz Ahmad, Muhammad Havis, Alif Munandar, Qusyairi Al Iman, Rayhan Daffa Riziq, dan Muhammad Haidar Halim tampil lebih terbuka. Mereka tampil menyerang lini pertahanan PSAS Aceh Singkil.
Akhirnya, usaha keras anak-anak Beureunuen membuahkan hasil.
Satu menit menjelang pertandingan bubaran, pasukan Herman dan Muzakir berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Gol penyeimbang itu datang dari jasa Muhammad Havis.
Hingga wasit asal Idi, Aceh Timur, Zamzami SPd mengakhiri pertandingan, skor kedua kesebelasan tetap 1-1.(*)
Baca juga: Awali Piala Soeratin Grup C dengan Mulus, PSAP Sigli Sikat PSAS Singkil 2-1