PT Trans Continent

Ismail Rasyid Terima Kunjungan Danrem 132 Tadulako di Kantor Trans Continent Palu Sulteng

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Zaenal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRANS CONTINENT DI KEK PALU - CEO PT Trans Continent, Ismail Rasyid, menerima kunjungan kehormatan Danrem 132 Tadelako Palu, Brigjen TNI Deni Gunawan, di kantor PT Trans Continent Palu, Rabu (27/8/2025). Kantor baru PT Trans Continent yang sedang dalam proses pembangunan ini berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu, Sulawesi Tengah.

SERAMBINEWS.COM, PALU - CEO PT Trans Continent, Ismail Rasyid, menerima kunjungan kehormatan Danrem 132 Tadelako Palu, Brigjen TNI Deni Gunawan, di kantor PT Trans Continent Palu, Rabu (27/8/2025).

Kantor baru PT Trans Continent yang sedang dalam proses pembangunan ini berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu, Sulawesi Tengah.

Ismail Rasyid dalam pesan WhatsApp kepada Serambinews.com hari ini mengatakan, kunjungan ini menjadi momen silaturahmi yang memperkuat semangat tim Trans Continent dalam mempercepat proses pembangunan, menuju peresmian dan operasional penuh.

Kantor baru Trans Continent berdiri di atas lahan seluas 2 hektare yang disewa selama 15 tahun. 

Lokasinya strategis, hanya 1,5 km dari Pelabuhan Umum Palu dan sekitar 40 km dari pelabuhan RORO yang menghubungkan Balikpapan (Kaltim) dan Palu (Sulteng).

“Kemajuan konstruksi berjalan lancar berkat dukungan infrastruktur kawasan yang sudah lengkap, mulai dari akses jalan, sistem pengamanan, drainase, penerangan, hingga telekomunikasi,” ungkap Ismail Rasyid. 

TRANS CONTINENT DI KEK PALU - CEO PT Trans Continent, Ismail Rasyid, menerima kunjungan kehormatan Danrem 132 Tadelako Palu, Brigjen TNI Deni Gunawan, di kantor PT Trans Continent Palu, Rabu (27/8/2025). Kantor baru PT Trans Continent yang sedang dalam proses pembangunan ini berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu, Sulawesi Tengah. (SERAMBINEWS.COM/HANDOVER)

Di KEK Palu, lanjut Ismail, koordinasi dengan pihak administrator KEK berlangsung intens dan komunikatif.

“Trans Continent mendapat fasilitas gratis biaya pembangunan fisik selama tiga bulan pertama,” ungkapnya.

Ia menambahkan, sebagai bagian dari KEK Palu, Trans Continent juga memperoleh berbagai insentif fiskal. 

Diantaranya pengiriman dan penangguhan pajak atas barang-barang impor yang digunakan dalam kawasan, baik untuk operasional maupun proses produksi berorientasi ekspor. 

Barang-barang tersebut juga dapat disimpan dalam kawasan dengan status penangguhan pajak.

Sebagai catatan, Ismail Rasyid pernah gagal berinvestasi di Kawasan Industri Aceh (KIA) di Ladong Aceh Besar, karena minimnya infrastruktur kawasan, seperti akses jalan yang belum sepenuhnya teraspal, hingga belum memadainya daya listrik dan akses internet.

Baca juga: Rp 154 Miliar APBA Ludes Untuk KIA Ladong, Pansus LKPJ: Hanya Ada Air Tebu dan Air Kelapa

Sekilas tentang Korem Tadulako

Dikutip dari Wikipedia.org, Komando Resor Militer 132/Tadulako (disingkat Korem 132/Tadulako) merupakan korem kewilayahan pertahanan militer yang meliputi Provinsi Sulawesi Tengah.

Makorem 132/Tadulako bermarkas di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Korem 132/Tadulako dibentuk berdasarkan Surat Perintah Pangdam XIII/Merdeka No. Sprin/709/8/1961, tanggal 9 Agustus 1961 dengan wilayah kerja meliputi seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Tengah. 

Halaman
12

Berita Terkini