Kesehatan

Bukan Sekadar Istirahat, dr Zaidul Akbar Ungkap 5 Manfaat Tidur, Jam Segini Sebaiknya Mulai Tidur

Tidur sering dianggap sekadar waktu istirahat, padahal menurut dr Zaidul Akbar, tidur adalah mekanisme alami untuk menyehatkan tubuh manusia.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Tangkapan layar kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official
Tidur sering dianggap sekadar waktu istirahat, padahal menurut dr Zaidul Akbar, tidur adalah mekanisme alami yang Allah ciptakan untuk menyehatkan tubuh manusia. 

SERAMBINEWS.COM - Tidur sering dianggap sekadar waktu istirahat, padahal menurut dr Zaidul Akbar, tidur adalah mekanisme alami yang Allah ciptakan untuk menyehatkan tubuh manusia.

Menurut dr Zaidul Akbar, ada banyak manfaat tidur untuk mendukung kesehatan tubuh.

Beberapa manfaat tidur diungkap dr Zaidul Akbar dalam unggahan di Instagramnya.

“Tanpa tidur, semua akan jadi berantakan. Tidur itu detox bagi otak. Mau diet, suplemen, atau olahraga, kalau kurang tidur hasilnya tidak akan maksimal,” ujar dr Zaidul Akbar, dikutip Jumat (12/9/2025).

Menurutnya, otak manusia memerlukan tidur sebagaimana tubuh memerlukan udara.

Tanpa itu, metabolisme tubuh terganggu dan berbagai penyakit mudah datang.

Baca juga: Benarkah Berburuk Sangka pada Allah Bisa Rusak Jantung dan Liver? Ini Kata dr Zaidul Akbar

Setidaknya, ada lima manfaat besar dari tidur yang cukup menurut dr Zaidul Akbar:

  1. Membersihkan racun di otak (detox alami).
  2. Memulihkan energi tubuh setelah seharian beraktivitas.
  3. Menguatkan daya tahan tubuh.
  4. Menyeimbangkan hormon termasuk hormon stres.
  5. Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.

“Begitulah cara Allah menjaga hamba-Nya, dengan menjadikan tidur sebagai sunnatullah untuk kesehatan manusia,” lanjutnya.

Baca juga: Kopi Sehat vs Kopi Nikmat: dr Zaidul Akbar Bongkar Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh

Lalu, kapan waktu tidur yang baik?

Dalam postingan berbeda, dr Zaidul Akbar mengungkap waktu tidur terbaik adalah pada malam hari, waktu tidur ini juga dicontohkan Rasulullah SAW.

Menurut dr Zaidul Akbar yang juga sebagai penggagas kampanye Jurus Sehat Rasulullah (JSR) ini mengatakan, waktu tidur malam yang paling baik adalah setelah shalat Isya.

Selain menjadi kebiasaan Nabi SAW, tidur malam setelah shalat Isya juga sangat baik untuk kesehatan dan sudah terbukti secara ilmiah.

"Nabi SAW ba'da (setelah) Isya tidur, malam nanti bangun, ternyata barulah sains sekarang menunjukkan bahwa mulai dari Isya sampai jam 12, jam 1 mulai terjadi pick," kata dr Zaidul Akbar.

Sambung dr Zaidul Akbar, pada pukul satu dini hari, mulai terjadi growth hormon pada tubuh.

Baca juga: dr Zaidul Akbar: Minum Air Serai Sebelum Tidur Bisa Bikin Tubuh Lebih Ringan dan Tidur Lebih Nyenyak

Growth hormon yang meningkat nantinya akan membakar lemak.

"Satu pick penaikan atau kenaikan satu hormon dikenal dengan growth hormon," sambung dr Zaidul Akbar.

Namun, apabila terjadi kenaikan berat badan, hal tersebut diakibatkan karena waktu tidurnya yang kurang, sehingga growth hormonnya tidak keluar.

"Growth hormon itu kalau meningkat pak bu sekalian, maka otomatis apa? Dia ngebakar lemak. Jadi banyak orang berat badan naik gara-gara apa? Gara-gara tidurnya kurang. Karena apa? Karena growth hormonnya gak keluar," papar dr Zaidul Akbar.

Dalam kesempatan tersebut, dr Zaidul Akbar juga mengatakan jika ingin mencintai Allah SWT, maka ikutilah sunnah Rasulullah, termasuk pola tidurnya setelah shalat Isya.

"Maka saya katakan kalau kita mau benar-benar mencintai Allah, kata Allah di situ inkuntum tuhibbunallah fattabiuni, ikutilah aku kata Rasulullah. Ikutin bagaimana polaku dan para sahabat telah mencotohkan itu semua," kata dr Zaidul Akbar.

Itulah penjelasan dr Zaidul Akbar mengenai waktu tidur malam yang tepat untuk ke sehatan tubuh dan mampu merontokan lemak dalam tubuh.

Dengan pola tidur teratur, tubuh akan lebih sehat, bugar, dan aktivitas harian pun berjalan lebih optimal.

 (Serambinews.com/Firdha)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved