Kesehatan

Selama Ini Salah? dr Boyke Ungkap Cara Cebok yang Bisa Sebabkan Infertilitas pada Wanita

Dr Boyke mengatakan, kesalahan kecil dalam kebiasaan cebok ternyata berdampak besar pada kesehatan organ reproduksi wanita.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
YouTube dr Reisa Broto Asmoro
Pakar seksologi dr Boyke Dian Nugraha kembali mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan organ intim, khususnya bagi wanita. 

Meski sebagian orang menganggapnya sebagai hal biasa, ternyata ada bahaya tersembunyi yang perlu diwaspadai saat berhubungan intim saat menstruasi. 

dr Boyke Dian Nugraha, seksolog ternama di Indonesia, membeberkan fakta mengejutkan soal risiko berhubungan intim saat menstruasi.

Menurut Dr Boyke, masih banyak yang salah kaprah soal darah haid.

Banyak wanita menganggap darah menstruasi adalah darah kotor.

Padahal, sebenarnya yang keluar saat haid adalah selaput lendir rahim yang luruh karena sel telur tidak dibuahi.

“Menstruasi itu bukan darah kotor. Itu adalah pelepasan selaput lendir rahim akibat hormon bekerja ketika sel telur tidak dibuahi,” jelas dr Boyke dikutip dari YouTube SONORA FM, Kamis (11/9/2025).

Dr Boyke menegaskan, melakukan hubungan intim dengan penetrasi penis ke vagina saat haid bisa berbahaya bagi kesehatan.

Beberapa jurnal medis internasional menunjukkan adanya kaitan antara seks saat haid dengan risiko endometriosis.

“Hubungan seks saat haid dengan penetrasi bisa menyebabkan darah yang seharusnya keluar justru terdorong kembali masuk ke rahim dan saluran telur. Lama-kelamaan hal itu bisa menimbulkan perlengketan hingga menyebabkan endometriosis. Bahkan bisa berkembang menjadi kista,” terang Dr Boyke.

Endometriosis sendiri adalah kondisi ketika jaringan mirip lapisan rahim tumbuh di luar rahim, menimbulkan nyeri hebat dan berpotensi mengganggu kesuburan wanita.

Selain faktor medis, Dr Boyke juga menyinggung soal pandangan agama.

Dalam Islam, wanita yang sedang haid dianggap dalam keadaan tidak suci sehingga dilarang untuk melakukan hubungan seksual dengan penetrasi.

“Bagi Muslim, jelas dalam keadaan haid itu tidak diperbolehkan didekati untuk hubungan seksual,” katanya.

Meski begitu, bukan berarti pasangan yang sedang masa menstruasi tidak bisa bermesraan.

Dr Boyke menjelaskan, ada banyak cara untuk tetap menjaga keintiman tanpa penetrasi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved