Kesehatan
Inilah 5 Obat yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Kopi, Efek Sampingnya Bahaya
Kafein dalam kopi dapat memengaruhi penyerapan dan efektivitas obat, bahkan meningkatkan risiko efek samping.
SERAMBINEWS.COM - Kopi dikenal sebagai salah satu minuman populer yang kaya manfaat bagi tubuh.
Selama dikonsumsi dalam jumlah wajar dan tidak berlebihan, kopi terutama kopi hitam tanpa gula dapat membantu meningkatkan energi, konsentrasi, dan metabolisme tubuh.
Namun, di balik manfaatnya, kopi juga perlu dikonsumsi dengan hati-hati, terutama jika diminum bersamaan atau berdekatan dengan obat-obatan tertentu.
Kafein dalam kopi dapat memengaruhi penyerapan dan efektivitas obat, bahkan meningkatkan risiko efek samping.
Melansir situs kesehatan Verywell Health, berikut ini penjelasannya.
1. Antidepresan

Kopi dapat memengaruhi cara tubuh menyerap obat antidepresan.
Sesuai namanya, obat ini digunakan untuk mengobati depresi, kecemasan, dan kondisi kesehatan mental lainnya.
Minum kopi dalam jumlah besar saat mengonsumsi antidepresan dapat mengurangi jumlah obat yang diserap tubuh, sehingga menurunkan efektivitas obat.
Baca juga: 6 Alasan Makan Telur Bermanfaat untuk Kesehatan, Cocok jadi Menu Sarapan Sat set
2. Antipsikotik
Antipsikotik adalah obat yang digunakan untuk mengobati kondisi kesehatan mental serius seperti gangguan depresi mayor dan skizofrenia.
Mengonsumsi obat-obatan ini bersama kopi dapat menyebabkan tubuh menyerap lebih sedikit obat.
3. Antikoagulan
Antikoagulan atau obat pengencer darah juga tidak boleh dikonsumsi bersama kopi.
Obat ini berfungsi mencegah atau mengurangi pembekuan darah.
Orang yang berisiko tinggi mengalami pembekuan darah biasanya mengonsumsi obat antikoagulan setiap hari.
Penelitian menunjukkan bahwa kafein meningkatkan konsentrasi obat pengencer darah dalam aliran darah, sehingga meningkatkan efeknya.
Orang yang mengonsumsi kafein secara teratur saat mengonsumsi antikoagulan dikhawatirkan dapat mengalami pendarahan.
4. Obat asma
Asma adalah suatu kondisi yang memengaruhi paru-paru dan saluran pernapasan.
Beberapa gejala khas asma antara lain kesulitan bernapas, batuk kronis, dan mengi.
Bronkodilator adalah obat asma yang merelaksasi saluran napas dan membuat pernapasan lebih mudah.
Efek samping obat ini antara lain gelisah, jantung berdebar kencang, sakit kepala, dan mudah tersinggung.
Karena gejalanya yang mirip, kafein dapat memperburuk efek samping ini dan mengurangi jumlah obat yang dapat diserap saluran pernapasan.
Baca juga: Daftar 10 Orang Terkaya Indonesia versi Forbes pada Pekan Pertama Oktober 2025
5. Obat osteoporosis
Osteoporosis terjadi ketika tulang kehilangan kepadatan dan massa mineralnya, sehingga menjadi tipis dan rapuh.
Minum kopi bersama obat-obatan ini memengaruhi penyerapannya dan dapat membuatnya kurang efektif.
Disclaimer
Artikel ini merupakan informasi semata dan bukan sebuah saran medis.
4 dari 4 halaman
Anda bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai keamanan obat yang sedang Anda konsumsi dengan kopi.
Pasalnya, untuk setiap penyakit yang disebutkan dalam artikel ini, dokter juga bisa meresepkan jenis obat yang berbeda.
(TribunHealth.com)
Artikel ini telah tayang di TribunHealth.com dengan judul 5 Obat yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Kopi, Bisa Meningkatkan Efek Samping
Anak SD Sudah Menstruasi, dr Boyke Ungkap Tiga Pemicunya, Orangtua Bersiap Ajarkan Edukasi Seksual! |
![]() |
---|
Fakta Kesehatan Kacang Kenari, Bagus untuk Kesehatan Jantung hingga Menurunkan Tekanan Darah |
![]() |
---|
4 Dampak Buruk Terlalu Banyak Konsumsi Protein, Kinerja Ginjal jadi Berat |
![]() |
---|
Tips Mendapatkan Kualitas Tidur, Penting untuk Tubuh agar Bekerja Optimal |
![]() |
---|
Remaja Harus Tau! Dr Boyke Ungkap Bahaya Nonton Pornografi: Otak ‘Lemot’, Sulit Buat Rencana Hidup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.