Demo di Lhokseumawe
Temui Pendemo, Wali Kota dan Ketua DPRK Lhokseumawe: Tak Ada Kenaikan Pajak PBB
Pendemo yang mayoritas mahasiswa mengunakan almamater kampus masing-masing berkumpul di halamam Meseum Kota
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Ansari Hasyim
"Kita sudah sepakat dengan eksekutif, bahwa tidak ada kenaikan pajak PBB," tegasnya
Di hadapan pendemo, Faisal juga memastikan tidak ada kenaikan tunjangan apapun di DPRK Lhokseumawe.
Jelang waktu shalat zuhur keduanya pun kembali ke dalam gedung DPRK Lhokseumawe.
Sedangkan para pendemo, hingga saat ini masih duduk secara tertib di badan jalan depan gedung DPRK Lhpkseumawe.
Delapan Petisi Pendemo:
1. Mendesak reformasi Polri dan copot Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
2. Tolak RUU KUHAP.
3. Tolak penambahan lima Batalyon di Aceh.
4. Mengecam tindakan kriminalitas terhadap pers.
5. Tolak kenaikan pajak PBB Lhokseumawe.
6. Menolak kenaikan tunjangan DPR RI.
7. Menolak pembuatan sejarah ulang Indonesia dan copot Menteri Fadli Zon.
8. Mendesak Pemerintah Aceh untuk segera menyelesaikan bunus atlet Aceh.
Untuk diketatui, aparat keamanan sejak pagi sudah terlihat siaga di Gedung DPRK Lhokseumawe.
Bahkan polisi juga ikut menutup akses jalan dari Simpang Empat sampai dengan Simpang Jam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.