Liputan Eksklusif Aceh 

Pernah Demam Berdarah, Tubuh Jadi Kebal Virus Dengue? Ternyata Hanya Mitos 

Kepercayaan itu hanya mitos belaka. Sebab seorang yang pernah terkena virus demam berdarah dengue (DBD) dimungkinkan tetap bisa kembali terjangkit.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI
KAPUS SINGKIL UTARA - Kepala Puskesmas atau Kapus Singkil Utara, dr Tri Patriyuni MBiomed, menjelaskan kepercayaan bahwa seseorang pernah terserang virus DBD tidak bakal terserang lagi, ternyata menurutnya tidak bisa menjamin. 

Penanganan pasien demam berdarah harus dijaga jangan sampai kekurangan cairan. 

"Kalau cairannya cukup, Insya Allah mudah-mudahan pasiennya sembuh," ujarnya. 

Selanjutnya dalam tahap penangan pasien demam berdarah dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kadar kekentalan darahnya, berapa jumlah leukosit (sel darah merah), eritrosit (sel darah putih) dan trombosit (kepingan darah). 

Sebab walau penanganannya mudah tetap harus cepat. Jika terlambat pasien demam berdarah bisa alami pendarahan.

"Kalau kita terlambat sedikit demam berdarah ini bisa pendarahan melalui pori-pori dan lubang yang ada di kita hidung gusi," tegasnya.

Bagi pasien demam berdarah di Puskesmas Singkil Utara, hanya bisa sampai tahap skrining dan pemeriksaan darah rutin.

Penanganan selanjutnya karena harus melakukan pemeriksaan darah lengkap dianjurkan ke rumah sakit. 

"Kalau positif anjuran rujuk karena virus ini prosesnya cepat," demikian dr Tri Patriyuni MBiomed. (*)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved