Mengulik Pesona Abdya, Agam - Inong Duta Wisata Bersihkan Pulau Gosong yang Kaya Biota Laut

Agam Abdya, Najman Riadi, mengatakan program ini merupakan langkah nyata untuk menggali sekaligus memperkenalkan keindahan wisata bahari Abdya kepada masyarakat luas.

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Agam - Inong Duta Wisata Aceh Barat Daya (Abdya) tahun 2025 menggelar program bertajuk "Mangulik Pesona Abdya" yang dipusatkan di Pulau Pusong, Kecamatan Susoh, kabupaten setempat, Sabtu (21/9/2025).

Agam Abdya, Najman Riadi, mengatakan program ini merupakan langkah nyata untuk menggali sekaligus memperkenalkan keindahan wisata bahari Abdya kepada masyarakat luas.

"Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada eksplorasi potensi wisata, tetapi juga mengedepankan aksi nyata peduli lingkungan. Pada momentum ini, kami juga membersihkan sampah di Pulau Gosong," kata Najman.

Aksi bersih-bersih di kawasan Pulau Gosong ini, sebut Najman, sebagai bentuk menjaga kelestarian agar bisa dinikmati keindahannya secara berkelanjutan oleh para wisatawan.

Program Mangulik (Mengulik) Pesona Abdya ini, jelas Najman, salah satu wujud komitmen duta wisata dalam memperkuat peran generasi muda untuk mendalami dan mempromosikan pesona daerah.

"Melalui Mangulik Pesona Abdya ini, kami ingin menunjukkan bahwa Abdya memiliki destinasi wisata yang memesona dan layak dikenal lebih luas.

Kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya.

Baca juga: Gerak Cepat, Pemkab Abdya Salurkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran Rumah di Blangpidie

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, ujar Najman, Duta Wisata Abdya berkolaborasi dengan Pusong Diving Club (PDC) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Abdya melalui Bidang Budaya, Pemuda, dan Olahraga. 

"Kolaborasi ini diharapkan memperkuat sinergi antara pemerintah, komunitas, dan duta wisata dalam memajukan sektor pariwisata daerah," ucapnya.

Progam Mangulik Pesona Abdya ini, kata Najman, juga menjadi simbol kepedulian generasi muda terhadap warisan alam dan budaya daerah. 

"Melalui semangat kebersamaan, Pulau Gosong tidak hanya dipandang sebagai destinasi wisata yang indah, tetapi juga sebagai cerminan bahwa Abdya menyimpan pesona luar biasa yang patut dijaga, dirawat, dan diperkenalkan ke dunia," pungkas Najman.

Tentang Pulau Gosong

Menurut catatan Serambinews.com, Pulau Gosong terletak sekitar 1 mil dari bibir Pantai Susoh, Kabupaten Abdya. Pulau ini memiliki luas sekitar satu hektare dan tidak berpenghuni. 

Jarak tempuh dari bibir pantai yaitu Dermaga Ujong Serangga ke Pulau Gosong, sekitar 15 menit menggunakan kapal motor.

Di wilayah laut Pulau Gosong terdapat beragam biota laut, mulai dari ikan napoleon (cheilinus undulatus), ikan badut (amphiprioninae), sea fan (gorgonia ventalina) kima raksasa, serta berbagai macam jenis biota laut lainnya, sehingga menjadikan Pulau Gosong sebagai tempat yang ideal untuk melakukan snorkeling atau diving. 

Bahkan, kima di sini mencapai ukuran luar biasa, yang disebut-sebut sebagai yang terbesar di Indonesia menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Suasana bawah laut yang jernih dan eksotis menambah daya tarik pulau ini sebagai destinasi wisata alam yang masih alami.

Bahkan, kawasan ini juga memiliki taman bawah laut yang menakjubkan, yang bisa dinikmati oleh wisatawan yang gemar beraktivitas di laut. 

Bagi mereka yang tidak ingin menyelam, menikmati suasana pantai sambil memancing atau sekadar bersantai di tepi pantai juga dapat memberikan pengalaman yang memuaskan.

Namun, meski memiliki daya tarik yang besar, Pulau Gosong masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama dalam hal fasilitas. 

Akses menuju pulau ini terbatas karena transportasi dari daratan ke pulau hanya mengandalkan kapal motor milik nelayan setempat, serta terkadang terkendala cuaca.

Dengan keberagaman biota laut, Pulau Gosong punya potensi besar untuk menjadi salah satu daerah dengan potensi pengembangan wisata menyelam yang dapat ditawarkan bagi wisata lokal maupun asing. (*)