100 Tahun Hasan Tiro

100 Tahun Hasan Tiro: Intip Pendidikan Masa Kecilnya hingga Jadi Tokoh Mendunia

Jadi masa kecil Teungku Hasan di Tiro, dihabiskan memperdalam ilmu agama. Teungku Hasan bermain dari Lhok Rheum, ke Tanjong Bungong...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Eddy Fitriadi
SERAMBINEWS.COM/ MUHAMMAD NAZAR
MASJID TUHA - Abdullah bin Usman atau kerap disapa  Keuchik Lah, berdiri di depan masjid tuha di Gampong Meunasah Mancang, Kecamatan Tiro/Trusep, Kabupaten Pidie, Kamis (25/9/2025). Di masjid tersebut Teungku Hasan Muhammad di Tiro pernah belajar ilmu agama. 

Kata Abdullah, saat kecil hingga menjadi pemuda, Hasan Tiro, dibimbing ilmu agama oleh pamannya bernama Tgk Uma atau dipanggil Tgk Tu, yang memimpin Yayasan Tgk Chik Dayah Cut Tiro. 

Selain itu, Hasan Tiro juga dididik secara khusus oleh Tgk Muhammad Amin yang digelar Tgk Chiek Di Tiro, yang makamnya di Dusun Dayah Blang, Gampong Meunasah Mancang. 

"Tgk Muhammad Amin  memiliki karomah. Menumpas belanda beliau cukup memotong pohon keladi, yang kafir Belanda mati secara berjamaah," ujarnya. 

Baca juga: 100 Tahun Hasan Tiro, Bukan Perang, Ternyata Ini Poin Penting yang Paling Diperjuangkannya

Kata Keuchik Lah, setelah menamatkan sekolah agama di Tiro, Teungku Hasan di Tiro melanjutkan pendidikan di Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli. 

Setelah itu, Hasan Tiro menimba ilmu di Bireuen setingkat SMA. Kemudian, Hasan Tiro melanjutkan pendidikan di Yogyakarta salah satu provinsi bagian selatan Pulau Jawa. 

"Jadi setelah tamat pendidikan di Yogyakarta, Teungku Hasan Tiro bekerja di luar negeri sebagai perwakilan Indonesia, yang saat itu disetujui tokoh-tokoh Aceh. Hasan Tiro memang memiliki kecerdasan sehingga bekerja di luar negeri. Bahkan, Hasan Tiro pernah bekerja di negara AS sebagai perwakilan Indonesia," jelasnya. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved