Info Abdya

Tanggul Pemecah Ombak di Palak Kerambil Abdya Mulai Dibangun, Bupati Safaruddin: Saya Apresiasi

"Sudah puluhan tahun kondisi ini tidak ada solusi. Maka kami bersama-sama dengan Ketua PKB Abdya dan Pak Irmawan terus berupaya

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/HO    
Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Safaruddin 

"Dulu pada tahun 2022, masyarakat menaruh harapan besar kepada saya selaku anggota DPRK Dapil 1 (Blangpidie, Susoh, dan Jeumpa) agar tanggul pemecah ombak ini segera di bangun. Saat itu, saya menjanjikan tanggul ini pasti akan dibangun," ucapnya.

Tahun itu juga, kata Zulkarnaini, ia langsung menghubungi dan melakukan komunikasi dengan anggota DPR RI dari PKB Irmawan untuk berharap turun langsung ke lokasi guna melakukan pengecekan kondisi masyarakat Palak Kerambil, Susoh.

"Alhamdulillah, setelah saya komunikasi dengan Pak Irmawan, beliau turun langsung ke lokasi pada 22 Juli 2022, dan langsung mempersiapkan Detail Engineering Design (DED) pembangunan tanggul pemecah ombak tersebut," ujar Zulkarnaini.

Pembangunan tanggul ini, jelas Zulkarnain, dilakukan secara bertahap (multi yers) hingga tuntas 1,8 kilo meter di sepanjang pesisir pantai Palak Kerambil.

"Anggaranya sumber APBN tahun 2025 dari pokir Pak Irmawan," terangnya.

Zulkarnaini mengaku, pembangunan tanggul ini seharusnya dilakukan pada tahun 2023. Namun karena anggarannya terus terblokir, maka dilakukan pada tahun 2025.

"Saat itu Pak Irmawan terus mengejar agar adanya ketersediaan anggaran pembangunan tanggul itu. 

Alhamdulillah, berkat kerja sama dengan Pemerintah Abdya dalam hal ini Pak Bupati Safaruddin, akhirnya tahun ini tanggul itu dibangun, dan pekerjaannya sudah mulai dilakukan kemarin," tuturnya.

Dengan dibangunnya tanggul tersebut, Zulkarnaini mengucapkan terima kasih kepada Irmawan dan dukungan penuh Pemerintah Abdya di bawah Pemerintah Bupati Safaruddin.

Menurutnya, selama ini, Bupati Safaruddin terus melakukan komunikasi dan menjalin hubungan baik dengan Irmawan dan Pemerintah Pusat.

Ia berharap, kedepannya Bupati Safaruddin terus melakukan lobi ke DPR RI dan Pemerintah Pusat untuk membawa pulang pembangunan ke Kabupaten Abdya.

"Semoga dengan adanya tanggul ini, masyarakat kita di Palak Kerambil tidak lagi merasakan dampak dari abrasi," pungkas anggota DPRK dari PKB tersebut. (*)

Baca juga: Nilam Aceh Ternyata Jadi Bahan Baku Parfum Chanel, Petani Masih Hadapi Tantangan Harga  

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved