Fenomena Pemasungan ODGJ

Masih Ada ODGJ yang Dipasung, Pemkab Bireuen Terus Bergerak

“Diduga masih banyak pasien ODGJ yang belum tersentuh dan juga dipasung, maka akan dilakukan penelusuran untuk ditangani,” ujar Bupati Bireuen.

|
FOR SERAMBINEWS.COM
TANGANI ODGJ - Bupati Bireuen, H Mukhlis ST menduga masih ada ODGJ yang dipasung dan belum tertangani oleh dinas terkait. 

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Dua hari yang lalu, Bupati Bireuen, H Mukhlis ST bersama tim Dinas Kesehatan (Dinkes) mendampingi tim dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Aceh, menjemput dan melepas pasung pada lima orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). 

Kelima warga tersebut lalu dibawa ke RSJ Aceh di Kota Banda Aceh untuk pengobatan yang lebih baik.

Bupati Bireuen kepada Serambinews.com, Rabu (8/10/2025) menyebutkan, pemerintah mendapatkan informasi bahwa masih ada ODGJ di wilayah itu yang belum dijemput untuk menjalani pengobatan.

Pemkab Bireuen bersama dinas terkait dan Provinsi Aceh, kata Mukhlis, terus bergerak menangani orang-orang yang sakit termasuk dalam ODGJ secara berkelanjutan dan semampu mungkin.

Menurut Mukhlis, langkah yang dilakukan tim dari Provinsi Aceh menjemput pasien ODGJ di beberapa desa, sebuah terobosan yang perlu dilakukan.

Penanganan ODGJ sampai sembuh merupakan tanggung jawab moral dan juga tanggung jawab pemerintah.

Ia menyebutkan, Pemkab Bireuen melalui dinas terkait dan juga kader kesehatan di berbagai desa akan melakukan dan mencari para pasien ODGJ yang belum diketahui selama ini. 

“Diduga masih banyak pasien ODGJ yang belum tersentuh dinas terkait dan juga dipasung, maka akan dilakukan penelusuran untuk ditangani,” ujarnya.

Menyangkut anggaran penanganan kesehatan jiwa tetap ada melalui dinas terkait termasuk di rumah sakit dan menjadi hal penting dalam penanganan.

Terkait perhatian terhadap keluarga ODGJ, H Mukhlis mengatakan, Pemkab Bireuen memastikan melihat kondisi pasien dan keluarganya, setelah memastikan kondisi akan tetap mendapat perhatian.

Baca juga: Dinyatakan Hamil dan Gagal Nikah, Catin Gugat Pemkab Bireuen Rp1 Miliar Lebih, Ini Kata Saksi Ahli

Diberitakan sebelumnya, Bupati Bireuen, H Mukhlis ST  bersama tim Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Aceh, Senin (6/10/2025) turun ke Bireuen.

Setelah melakukan pertemuan di Kantor Bupati Bireuen tim menjemput dan melakukan lepas pasung lima Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). 

Saat pelepasan dua ODGJ berada di Gampong Teupin Raya Peusangan Siblah Krueng dihadiri Muspika, tim Puskesmas dan anggota TNI-Polri serta perangkat perangkat desa dan keluarganya. 

Tiga lainnya yaitu dari Desa Sampo Ajad, Kecamatan Jeunieb, Desa Batee Iliek dan Gampong Putoh, Kecamatan Samalanga, penjemputan dan pelepasan juga didampingi unsur Muspika, keluarga dan perangkat desa. 

Kadiskes Bireuen, dr Irwan yang ikut ke lapangan mendampingi tim mengatakan, ada lima ODGJ yang dilepas dan dijemput tim dari Banda Aceh dan dibawa ke RSJ Banda Aceh untuk menjalani perawatan di rumah sakit tersebut.

Bupati Bireuen, H Mukhlis mengatakan bahwa penjemputan ODGJ dilakukan RSJ Banda Aceh ini sangat penting dan berharap pasien ini nantinya dapat ditangani dengan serius, dan dapat diberikan pelayanan yang baik.

Sehingga diharapkan mereka dapat sembuh kembali nantinya. 

Proaktif

Bupati Mukhlis juga mengharapkan kepada Dinkes Bireuen dan jajaran, juga harus proaktif menangani pasien dengan gangguan kejiwaan, sehingga dapat dilakukan penanganan dengan baik, pesannya.

Plh Direktur RSJ Aceh, drg Sarifah Yessi Hediyati mengatakan dirinya, bersama dokter spesialis dan perawat serta tim, ke Bireuen untuk.melakukan pelepasan pasung ODGJ

Kegiatan ini bertujuan guna menolong masyarakat dalam merawat pasien terutama bagi keluarga tidak mampu.

Tentunya untuk melakukan pelepasan pasung ini kami melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota, yang memerlukan.fasilitasi dari RSJ. 

"Pasien nanti kami rawat di RSJ Banda Aceh sampai.nanti dinyatakan sembuh klinis oleh psikiater, dalam hal ini perlu ada kerjasama pelayanan dari Dinkes, RSUD dr Fauziah dan juga Puskesmas.

Sehingga tidak terjadi pasung kembali dan ODGJ bisa kembali berdaya di masyarakat," ungkapnya. 

Plh Direktur RSJ Aceh mengatakan, penjemputan.dan pelepasan pasung di Bireuen sudah yang ke sembilan di kabupaten/kota bersama dinas kesehatan, lintas sektor setempat dan Provinsi Aceh, jelasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved