Berita Aceh Besar
BPOM Aceh Uji Sampel 20 Jenis Jajanan di Kantin MIN 8 Aceh Besar
Ia mengatakan, pengujian terhadap 20 sampel jajanan yang terdiri atas bakso, tahu goreng, mie, risol, puding, serta minuman dingin berwarna.
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Saifullah
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Indra Wijaya | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh di Banda Aceh melakukan uji sampel terhadap 20 jenis jajanan yang dijual di kantin Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Aceh Besar, Selasa (28/10/2025).
Uji sampel itu dilakukan usai pihak dari BPOM Aceh melakukan sosialisasi keamanan pangan di madrasah tersebut.
Tim Program Prioritas Nasional (Pro PN) BPOM Aceh, Endang Yuliawati mengatakan, pengujian pangan jajanan kantin itu dilakukan guna memastikan makanan yang dikonsumsi oleh siswa aman dan bebas dari bahan berbahaya.
Ia mengatakan, pengujian terhadap 20 sampel jajanan yang terdiri atas bakso, tahu goreng, mie, risol, puding, serta minuman dingin berwarna.
Hasil pengujian menunjukkan seluruh sampel memenuhi syarat dan tidak ditemukan bahan berbahaya maupun produk tanpa izin edar.
“Temuan ini menjadi kabar baik sekaligus bukti bahwa pihak sekolah telah mendukung penerapan konsep kantin sehat dan aman,” kata Endang.
Baca juga: BPOM Kembali Uji Jajanan Warung Kopi di Banda Aceh, Hasilnya Tak Ditemukan Bahan Berbahaya
Dalam kegiatan itu, ia juga mengajak para siswa dan tenaga pendidik tentang pentingnya kesadaran seluruh pihak dalam menjaga keamanan pangan di lingkungan sekolah.
Kegiatan itu juga bertujuan untuk menanamkan pemahaman sejak dini kepada siswa agar bijak memilih makanan yang sehat dan aman.
“Sekolah berperan penting memastikan jajanan yang beredar bebas dari bahan berbahaya dan mendukung tumbuh kembang generasi muda,” ujarnya.
Melalui kegiatan edukasi, pengawasan, dan pengujian pangan secara berkelanjutan, BPOM Aceh berharap, tercipta budaya konsumsi pangan yang aman dan sehat.
Tdak hanya di lingkungan sekolah, tetapi juga di rumah dan masyarakat sekitar.
Baca juga: Sambangi Sejumlah Warkop, BPOM Bersama Gerakan Pramuka Aceh Periksa Jajanan
“Kami berharap, dari sekolah inilah akan lahir generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap kesehatan melalui pilihan pangan yang aman,” tutup Endang.
Kepala MIN 8 Aceh Besar, Nuraina mengapresiasi, atas edukasi keamanan pangan yang dilakukan BPOM Aceh di madrasah yang dipimpinnya tersebut.
Menurutnya, edukasi ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran siswa agar lebih selektif dalam memilih makanan.
Baca juga: Kampung Kesehatan Jadi Ikon Baru Lewat Kehadiran Pusat Jajanan Taman Asri
“Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan dapat menjangkau lebih banyak sekolah di Aceh Besar,” ungkapnya.(*)
| Masuki Musim Hujan Aceh Besar Siaga Bencana, Warga Diminta Waspada |
|
|---|
| Bahayakan Penerbangan, Main Layangan Dekat Bandara SIM Bisa Didenda Rp1 Miliar |
|
|---|
| Bungkam Babul Maghfirah, Dayah Insan Qurani Juara Oemar Diyan Cup 2025, Yanda Cetak 2 Gol Kemenangan |
|
|---|
| Peduli Tumbuh Kembang Anak, Capella Perkuat Peran Posyandu di Blangbintang |
|
|---|
| Tiga Rumah Terbakar, Dua Motor Ikut Hangus di Aceh Besar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.