Berita Banda Aceh
Baitul Mal Aceh dan Forum Dakwah Perbatasan Bina 20 Mualaf
Kegiatan yang berlangsung selama 45 hari itu diikuti oleh 20 mualaf yang berasal dari Kota Subulussalam dan Aceh Singkil.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Baitul Mal Aceh bekerja sama dengan Forum Dakwah Perbatasan menggelar pembinaan kepada 20 mualaf di SIT Fajar Hidayah Aceh, Desa Cot Mon Raya, Blang Bintang, Aceh Besar.
Kegiatan yang berlangsung selama 45 hari itu diikuti oleh 20 mualaf yang berasal dari Kota Subulussalam dan Aceh Singkil.
Para mualaf tersebut terdiri atas 11 orang laki-laki, 9 perempuan termasuk satu orang bayi perempuan berusia 1 tahun 6 bulan.
Ketua Badan Baitul Mal Aceh, Tgk H Muhammad Yunus M Yusuf SH atau lebih dikenal dengan panggilan Abon Yunus membuka secara langsung kegiatan tersebut pada Kamis (13/11/2025).
Abon Yunus saat memberi sambutan mengatakan program ini merupakan salah satu upaya Baitul Mal dalam memberikan pendampingan terpadu kepada para mualaf yang mencakup pelatihan akidah, ibadah, dan pemahaman dasar tentang ajaran Islam.
Baca juga: Mualem Tetapkan 5 Komisioner Baitul Mal Aceh Periode 2025-2030, Ini Namanya
Menurutnya, kehadiran peserta dari berbagai latar belakang menjadikan kegiatan ini sebagai ruang pelatihan yang penting untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan para mualaf dalam menjalani kehidupan beragama.
Abon Yunus juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berkomitmen mengikuti program pembinaan tersebut.
Ia berharap program ini mampu memberikan bekal keislaman yang baik, serta menjadi langkah awal dalam memperkokoh pemahaman agama secara menyeluruh.
“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi para mualaf agar mereka mendapatkan bimbingan yang terarah dan berkelanjutan,” ujar Abon Yunus.
Pembinaan mualaf merupakan program unggulan
Sementara Ketua Forum Dakwah Perbatasan, dr Nurkhalis mengucapkan terima kasih kepada Baitul Mal Aceh atas kerja sama tersebut.
Baca juga: Perjalanan Sunyi di Balik Syahadat, Mualaf Aceh Barat Belajar dalam Keterbatasan
Ia menjelaskan pembinaan mualaf merupakan program unggulan pihaknya yang diharapkan dapat dilaksanakan secara berkesinambungan agar para mualaf yang baru masuk Islam tidak dibiarkan begitu saja.
"Akan tetapi harus dibina secara intensif terkait akidah, ibadah amaliah, membaca Al-Al-Qur’an uran dan pembinaan karakter," kata Nurkhalis.
Ia menambahkan, pembinaan mualaf memiliki kurikulum yang bertahap yaitu mulai Level 1 terkait pembinaan intensif selama 45 hari.
Kemudian level 2 home visit dengan cara pembinaan langsung di rumah mualaf dan level 3 menyeleksi para mualaf untuk dijadikan sebagai dai dan pemberdayaan ekonomi mualaf.
"Kami berharap kerja sama Forum Dakwah Perbatasan dengan Baitul Mal Aceh dapat terus berlangsung sehingga mualaf yang baru masuk Islam dapat kita bina dengan maksimal," pungkas Nurkhalis.(*)
Baca juga: Kemenhaj Umumkan 5 Kategori Petugas Haji 2026, Rekrutmen Segera Dibuka: Siap-Siap November!
| Layanan Bedah Anak RSUDZA Dilirik Dunia, Berkat Inovasi “Ice Melon Aceh” di WOFAPS 2025 Turki |
|
|---|
| Anugerah Inovasi Aceh 2025 Masuki Tahap Penjurian, Ini 28 Inovasi Siap Dinilai |
|
|---|
| Komunitas Lokal Aceh MIT Foundation Jadi Anggota & Terima Hibah Teknologi dari Google for Nonprofits |
|
|---|
| Wali Nanggroe Anugerahkan Gelar Perkasa Alam untuk Almarhum Abu Razak, Ini Profil Lengkapnya |
|
|---|
| Tokoh Aceh Usul Pos Dana Otsus Harus Dipisah dengan APBA |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/pembinaan-mualaf_baitul-mal-aceh-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.