Berita Pidie
Petakan Potensi dan Kompetensi, 476 Pejabat Pidie Ikuti Profiling ASN
Mulyadi Nurdin menambahkan bahwa Profiling ASN (ProASN) merupakan Program BKN dalam memetakan potensi dan kompetensi ASN
Mulyadi Nurdin menambahkan bahwa Profiling ASN (ProASN) merupakan Program BKN dalam memetakan potensi dan kompetensi ASN
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dalam rangka memetakan potensi dan kompetensi pegawai, Sebanyak 476 Pejabat di Pidie mengikuti kegiatan Profiling ASN (ProASN) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pidie, Mulyadi Nurdin, Lc, MH, CPLA, CHRIM menjelaskan bahwa kegiatan Profiling pejabat Pidie, dilaksanakan oleh Kanreg XIII BKN Aceh di Banda Aceh, mulai tanggal 10 November yang terbagi ke dalam beberapa sesi.
“Untuk kegiatan Profiling ASN Pidie totalnya berjumlah 8 sesi, sejauh ini sudah berlangsung sebanyak 6 sesi, setiap sesi diikuti oleh 65 orang, dan sisanya 2 sesi yang sempat tertunda karena ada gangguan sistem pada aplikasi BKN, saat ini masih menunggu konfirmasi Kembali terkait Reschedule dari pihak BKN,” jelas Mulyadi Nurdin, Kamis (20/11/2025)
Alumni Lemhannas RI tersebut menjelaskan bahwa Pejabat yang mengikuti profiling ASN (ProASN) meliputi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, Pengawas, dan Pejabat Fungsional, dengan ketentuan: Belum pernah mengikuti penilaian potensi dan kompetensi, Sudah pernah mengikuti penilaian, namun masa berlakunya telah habis, Sudah pernah mengikuti penilaian, namun hasilnya belum dapat diintegrasikan ke Sistem Informasi ASN (SIASN) BKN.
Mulyadi Nurdin menambahkan bahwa Profiling ASN (ProASN) merupakan Program BKN dalam memetakan potensi dan kompetensi ASN secara digital, cepat, objektif.
“Ini merupakan Langkah awal dalam pemetaan ASN secara professional, Pidie diberikan kuota oleh BKN sebanyak 476 orang, harapannya kuota tersebut terus bertambah, karena kegiatan itu sangat penting dalam melengkapi profil potensi dan kompetensi ASN, sekaligus mendukung implementasi Manajemen Talenta sesuai amanah undang-undang,” jelasnya.
Ia melanjutkan kegiatan tersebut menggunakan metode digital melalui Profiling ASN (ProASN) yang dapat memetakan potensi dan kompetensi ASN secara cepat, objektif, dan terintegrasi.
Untuk diketahui Profiling ASN (ProASN) yang merupakan salah satu program nasional BKN dilakukan untuk memotret potensi, kompetensi manajerial dan sosial kultural, literasi digital, dan preferensi karir ASN, sebagai dasar penyusunan profil talenta instansi.
Pemetaan ini juga bertujuan untuk percepatan penyediaan data potensi dan kompetensi ASN yang terstandar untuk mendukung pengambilan keputusan dalam kebijakan kepegawaian, terutama terkait perencanaan karier, pengembangan kompetensi, serta penempatan pegawai.
Penyelenggaraan ProASN juga menjadi instrumen penting dalam penguatan sistem merit, yaitu sistem pengelolaan ASN yang menempatkan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja sebagai dasar utama dalam setiap proses manajerial.
Dengan penguatan data melalui ProASN, BKN menargetkan terciptanya tata kelola kepegawaian yang lebih transparan, adil, profesional, dan akuntabel.
Hasil pemetaan ProASN akan diintegrasikan ke dalam Sistem Informasi ASN (SIASN) dan Sistem Manajemen Talenta Nasional ASN (SIMATA). Integrasi ini merupakan langkah strategis untuk membangun manajemen talenta ASN yang terstruktur, adaptif terhadap kebutuhan organisasi, serta mampu mendukung transformasi birokrasi menuju pemerintahan yang modern dan berorientasi kinerja.(*)
| Pemerintah Pusat Akan Bangun TPI Kuala Tari Jeumerang Pidie |
|
|---|
| Perkuat Manajemen ASN, Pemkab Pidie Hadiri Rakornas Kepegawaian |
|
|---|
| Keuchik Mutia, Sang Wanita yang Kalahkan Pria Dalam Pilchiksung di Pidie, Ini Profilnya |
|
|---|
| Pusat Akan Bangun Sarana di TPI Kuala Tari Jeumerang, Begini Respon HMNI Pidie |
|
|---|
| Kecamatan Geumpang dan Mane Gelar Silaturahmi Kebangsaan: Teguhkan Komitmen Damai |
|
|---|
