Lahan Asrama Kodim Jadi Lokasi Perluasan RSUD Bireuen, DPRK Beri Dukungan

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen memastikan lahan seluas lebih dari 2 hektare di belakang RSUD dr Fauziah Bireuen, yang sebelumnya merupakan aset asrama Kodim, kini resmi menjadi milik Pemkab.

Lahan tersebut akan dimanfaatkan untuk perluasan pembangunan rumah sakit daerah, sebuah langkah strategis yang mendapat dukungan penuh dari DPRK Bireuen.

Bupati Bireuen, H Mukhlis, ST bersama Dandim Bireuen, Letkol Arh Luthfi Novriadi, serta sejumlah pejabat terkait, meninjau langsung lahan yang sudah dikosongkan pada Senin (24/11/2025).

Dalam kesempatan itu, Bupati menegaskan, bahwa tahap awal pembangunan akan dimulai pada RAPBK 2026, dengan alokasi anggaran untuk land clearing dan pembangunan pagar.

“Insya Allah, tahun 2026 sudah dianggarkan biaya untuk pembersihan lahan dan pembangunan pagar,” kata Bupati.

“Setelah itu, kita siapkan DED, sehingga tahun 2027, gedung baru RSUD dr Fauziah dapat mulai dibangun,” ujar Mukhlis.

Fadhli, SPd, Anggota DPRK Bireuen dari Komisi III yang membidangi kesehatan menyampaikan apresiasi atas langkah Bupati Mukhlis.

Ia menegaskan, DPRK mendukung penuh rencana perluasan RSUD dr Fauziah, mengingat pentingnya peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

“Penyelesaian hibah ini merupakan salah satu prioritas Bupati sejak dilantik karena berkaitan langsung dengan pelayanan publik,” urainya.

“DPRK sudah duduk bersama Pemkab membahas rencana perluasan gedung RSUD dr Fauziah,” beber dia.

“Kita minta semua dokumen dan DED segera dipersiapkan agar pembangunan bisa segera dimulai,” jelas Fadhli.

Plt Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen, dr Minar Mushari, SpS turut menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati dan jajaran TNI AD atas keberhasilan hibah lahan tersebut.

Menurutnya, langkah ini tidak hanya membuka ruang fisik untuk pembangunan, tetapi juga menjadi penguatan besar bagi pelayanan kesehatan masyarakat Bireuen.

“Keberhasilan hibah ini adalah momentum penting. Dengan adanya lahan baru, RSUD dr Fauziah dapat memperluas fasilitas dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat,” ungkap dr Minar.

Dengan dukungan penuh dari DPRK dan Pemkab Bireuen, rencana perluasan RSUD dr Fauziah diharapkan segera terealisasi.

Kehadiran gedung baru nantinya akan menjadi jawaban atas kebutuhan pelayanan kesehatan yang semakin meningkat di Kabupaten Bireuen.

Sekaligus memperkuat peran RSUD sebagai pusat layanan kesehatan utama di wilayah tersebut.(*)