Berita Internasional

2 Pria Bersenjata Beraksi di Halte Bus Yerusalem, 5 Tewas dan 11 Luka-luka

Serangan tersebut menewaskan lima warga Israel dan melukai sebelas lainnya, enam di antaranya dalam kondisi kritis.

|
Editor: Saifullah
SERAMBINEWS/screenshot aljazeera
KEKEJAMAN ISRAEL - Zionis Israel makin menjadi menunjukkan kekejamannya dengan meratakan menara di Kota Gaza satu per satu, mengebom bangunan tempat tinggal, bahkan membantai warga sipil, dalam upayanya merebut kota tersebut. 

Militer Israel mengerahkan pasukan tambahan ke wilayah Ramot untuk membantu polisi menyisir area dan mencari kemungkinan tersangka lain.

Operasi juga dilakukan di Ramallah, Tepi Barat, sebagai bagian dari upaya interogasi dan pencegahan aksi teror lanjutan.

Baca juga: Banyak Ditemukan Potongan Tubuh, Warga Palestina Melarikan Diri dari Pemboman Israel

Pujian Hamas

Sementara itu, Kelompok Hamas memuji dua pelaku sebagai “pejuang perlawanan,” meski tidak secara langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Kelompok bersenjata Jihad Islam juga menyampaikan pujian serupa, menambah ketegangan di tengah situasi yang sudah memanas.

Persimpangan Ramot terletak di Yerusalem Timur, wilayah yang direbut Israel dalam Perang Enam Hari tahun 1967 dan kemudian dianeksasi.

Namun, langkah tersebut tidak diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) maupun sebagian besar negara di dunia.

Wilayah ini kerap menjadi titik konflik antara warga Israel dan Palestina, dengan sejarah panjang kekerasan dan ketegangan politik.

Baca juga: Israel Bombardir Gedung Tinggi di Gaza, Ancam Warga Palestina untuk Evakuasi

Serangan mematikan di halte bus bukanlah hal baru.

Pada November 2023, dua pria bersenjata Palestina menewaskan tiga orang di lokasi serupa.

Sementara pada Oktober 2024, tujuh orang tewas dalam serangan di Tel Aviv yang juga dilakukan oleh warga Palestina bersenjata.

Insiden ini kembali menegaskan betapa rapuhnya situasi keamanan di wilayah Yerusalem dan sekitarnya.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved