Fakta Pria Bertato Bacok Kurir Paket saat Ditagih COD Rp 30 Ribu, Polisi Buru Pelaku yang Kabur

Namun terduga pelaku tidak terima dan terus melontarkan kata-kata kasar hingga mengayun-ayunkan goloknya. 

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
Irsyad Dulanam alias ID (22) kurir paket menjadi korban pembacokan saat hendak menagih pembayaran Cash On Delivery (COD) di wilayah Harapan Jaya, Bekasi Utara, pada Kamis (25/9/2025).  

SERAMBINEWS.COM - Nasib pilu Irsyad Dulanam alias ID (22) menjadi korban pembacokan saat hendak menagih pembayaran Cash On Delivery (COD) di wilayah Harapan Jaya, Bekasi Utara, pada Kamis (25/9/2025). 

Kurir ekspedisi ini dibacok saat mengantar paket, lalu menagih uang paket yang dipesan dengan metode cash on delivery (COD). 

Video yang merekam detik-detik seorang kurir paket dibacok saat tagih pembayaran cash on delivery (COD) viral di media sosial. 

Kejadian tersebut terjadi di wilayah Harapan Jaya, Bekasi Utara, pada Kamis (25/9/2025).

Dalam video yang viral terlihat pria bertubuh gempal dengan tato di lengan tiba-tiba keluar dari dalam rumah.

 
Ia langsung marah-marah di hadapan kurir sambil membawa mandau.

“Iya saya belum dibayar,” kata kurir paket.

“Hei monyet,” ujar pria itu.

“Iya bapak kan belum dibayar, saya minta itu doang (transfer),” ucap kurir.

Kemudian kurir tersebut menjelaskan bahwa kedatangannya hanya untuk meminta uang yang perlu dibayarkan melalui transfer. 

 
Namun terduga pelaku tidak terima dan terus melontarkan kata-kata kasar hingga mengayun-ayunkan goloknya. 

Korban juga sempat berupaya mencegah aksi terduga pelaku.

Korban diketahui berinisial ID  (22) dan pelaku berinisial KC.

Baca juga: Ini Pengakuan Lengkap Ibu Korban usai Anaknya Dibacok-Dirampas di Pasar Aceh

Berikut fakta-fakta pria bacok kurir di Bekasi:

1. Kronologi

Kejadian itu bermula saat ID mengantar paket ke rumah KC. 

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved