Sosok Erni Yuniati, Dosen di Jambi Tewas Dibunuh dan Dirudapaksa Bripda Waldi, Dipicu Asmara

Anggota Polres Tebo, Bripda Waldi (22), merupakan terduga pelaku pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Erni.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
PEMBUNUHAN - Dosen perempuan berinisial EY (37) tewas dibunuh di rumahnya di Bungo, Jambi. Anggota Polres Tebo, Bripda Waldi (22), terduga pelaku pemerkosaan dan pembunuhan berupaya menghilangkan jejak seusai kejadian. 

Sebelum kejadian, EY dosen keperawatan di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS), tidak masuk mengajar selama dua hari dan tidak merespons panggilan telepon. Teman-temannya mulai curiga.

Pada Sabtu sekitar pukul 13.00 WIB, rekan kerja EY mendatangi rumahnya di Perumahan Al Kausar, Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo.

Rumah terkunci dari dalam. Setelah meminta bantuan warga untuk mendobrak pintu, EY ditemukan tewas di atas tempat tidur dengan wajah tertutup bantal dan tubuh penuh luka lebam.

Hasil visum menunjukkan luka di wajah, leher, bahu, dan kepala belakang.

 
Ditemukan juga cairan mencurigakan di area intim korban, menguatkan dugaan pemerkosaan. 

Barang-barang berharga seperti mobil, motor, dan perhiasan hilang dari lokasi.

Polisi menangkap Bripda Waldi di kontrakan di Tebo Tengah.

 Ia diduga kuat sebagai pelaku tunggal. Saat ditangkap, mobil korban ditemukan bersamanya. Motor korban ditemukan di RSUD H. Hanafie.

Motif pembunuhan diduga karena pelaku dendam asmara. Waldi disebut pernah menjalin hubungan dengan EY dan ingin kembali, namun ditolak.

Penolakan itu memicu kemarahan yang berujung pada pembunuhan.

Baca juga: Ibu dan Anak di Bangkalan Dianiaya Satu Keluarga Hingga Diancam Dibunuh, Gegara Bungkus Jajan

Upaya Menghapus Jejak

Sebelum mengakhiri nyawa korban, Waldi melakukan upaya menghapus jejak. Serangkaian upaya dilakukan.

Bripda Waldi (22) menggunakan wig saat keluar masuk rumah korban untuk menghindari identifikasi kamera CCTV dan warga sekitar.

Upaya penyamaran itu dilakukan agar tidak dikenali ketika menjalankan aksinya.

Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono mengatakan pelaku menunjukkan kecermatan dalam menjalankan aksinya, termasuk teknik mengelabui pengawasan kamera.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved