Sosok Rasya Hasibuan Pembunuh Bonio Raja Mahasiswa Universitas Medan Area, Sempat Ngeganja Bareng

Polisi mengungkap motif pelaku membunuh mahasiswa Universitas Medan Area, Bonio Raja Gadjah.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
PEMBUNUH MAHASISWA - Momen Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak melakukan konferensi pers pembunuhan mahasiswa UMA Medan bernama Bonio Raja Gadja, Rabu (19/11/2025). Motif pelaku membunuh terlilit utang, cicilan sepeda motor. Foto jenazah Bonio Raja Gadja dievakuasi. 

Ringkasan Berita:
  • Kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Medan Area (UMA) bernama Bonio Raja Gadjah (19) menemui titik terang setelah pelaku ditangkap
  • Pelakunya ialah Muhammad Rasya Hasibuan (18) yang merupakan rekan korban sejak kecil
  • Polisi mengungkap motif pelaku membunuh korban karena mempunyai tanggung jawab untuk membayarkan cicilan motor

 

SERAMBINEWS.COM - Kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Medan Area (UMA) bernama Bonio Raja Gadjah (19) menemui titik terang setelah pelaku ditangkap pada Minggu (16/11/2025).

Korban mahasiswa Fakultas Hukum ditemukan tewas di rumahnya di Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Deli Serdang, Sumatra Utara pada Jumat (14/11/2025) lalu.

Selama ini korban tinggal berdua dengan kakak perempuannya, Diva sedangkan orang tua tinggal di Desa Parmonangan, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara.

Sosok pelaku yang tega membunuh Bonio Raja Gadjah kini terungkap setelah pelaku ditangkap.

Pelakunya ialah Muhammad Rasya Hasibuan (18) yang merupakan rekan korban sejak kecil di lingkungan rumah, tepatnya Gang Rambe, Dusun IV, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang.

Antara pelaku dan korban sudah saling kenal dari kecil karena korban sejak Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tinggal di lokasi.

Namun ketika SMA, korban sempat sekolah di Humbang Hasundutan, lalu balik ke Patumbak baru-baru ini, sejak kuliah di Medan.

Polisi mengungkap motif pelaku membunuh mahasiswa Universitas Medan Area, Bonio Raja Gadjah.

"Motifnya, tersangka mempunyai tanggung jawab untuk membayarkan cicilan motor," kata Kapolrestabes Medan Kombes Calvijn Simanjuntak saat konferensi pers di lokasi kejadian, Rabu (19/11/2025).

Calvijn menjelaskan, pelaku membunuh korban pada Kamis (13/11/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.

Korban dibunuh menggunakan linggis, pisau, dan gunting.

Pelaku kemudian mengambil sepeda motor, dompet, dan ponsel korban sebelum kabur menuju Kota Tanjung Balai, Kabupaten Asahan.

Baca juga: Istri Pegawai Pajak di Manokwari Dibunuh, Jasad Ditemukan di Septic Tank, Polisi Tangkap Pelaku

Kronologi Kejadian

Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak membeberkan awal mula perencanaan pembunuhan hingga penangkapan pelaku.

Tepatnya pada Rabu 12 November kemarin sekira pukul 18:00 WIB, tersangka datang mencari pakan ikan di dalam parit depan rumah korban.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved