Akhir Pilu Bocah Alvaro, Ditemukan Tinggal Kerangka Usai 8 Bulan Hilang, Ayah Tiri Jadi Tersangka

Arumi, ibu Alvaro, akan bertolak dari Medan ke Jakarta hari ini, Senin (24/11/2025), untuk menjalani tes DNA.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
Foto Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah di Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang hilang dan hingga kini belum ditemukan. 

Ringkasan Berita:
  • Polisi menetapkan ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho, AI, sebagai tersangka utama dalam kasus hilangnya bocah enam tahun itu yang berakhir dengan temuan kerangka manusia di Tenjo, Bogor.
  • Tersangka juga turut menunjukkan lokasi tempat ditemukannya kerangka yang diduga merupakan Alvaro.
  • Arumi, ibu Alvaro, akan bertolak dari Medan ke Jakarta hari ini, Senin (24/11/2025), untuk menjalani tes DNA.

 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - lvaro Kiano Nugroho, bocah di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang hilang sejak delapan bulan lalu, akhirnya ditemukan.

Namun, bocah berusia enam tahun itu ditemukan tetapi dalam keadaan sudah tak bernyawa.

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengungkapkan, penyidik menemukan kerangka manusia yang diduga Alvaro di sekitar kawasan Kali Cilalay, Tenjo, Bogor, Jawa Barat.

Polisi menetapkan ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho, AI, sebagai tersangka utama dalam kasus hilangnya bocah enam tahun itu yang berakhir dengan temuan kerangka manusia di Tenjo, Bogor. 

“Terduga pelaku adalah ayah tirinya Alvaro,” kata Nicolas saat dikonfirmasi, Senin (24/11/2025).

Nicolas menyampaikan bahwa penyidik telah menemukan kerangka manusia yang diduga merupakan Alvaro.

Tersangka juga turut menunjukkan lokasi tempat ditemukannya kerangka yang diduga merupakan Alvaro.

Untuk lebih memastikan, kepolisian akan melakukan pengecekan DNA.

Arumi, ibu Alvaro, akan bertolak dari Medan ke Jakarta hari ini, Senin (24/11/2025), untuk menjalani tes DNA.

Baca juga: Alvaro, Bocah yang Hilang 8 Bulan Ditemukan Meninggal, Polisi Tangkap Pelaku

AI Sempat Pura-Pura Membantu Pencarian Alvaro

Tugimin, kakek Alvaro, mengungkapkan bahwa selama 8 bulan pencarian Alvaro, AI beberapa kali ikut, termasuk ke wilayah Bogor hingga larut malam.

“Bapak tirinya itu juga ikut membantu mencari. Misalkan, ‘Pak, saya mau ke daerah Bogor, katanya ada informasi ke Bogor, suruh nelusurin Jalan Raya Bogor sampai terminal sampai stasiun.’ Nah itu nyari berdua sampai malam baru pulang,” tutur Tugimin, Minggu (23/11/2025).

Ia menambahkan bahwa AI telah berkali-kali diperiksa polisi namun tidak pernah mengungkapkan kondisi Alvaro yang sebenarnya.

“Saya itu enggak sangka, ternyata kebaikan dia itu hanya ibaratnya ya buat kedok saja,” ucap dia.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved