Doa dan Tata Cara Mandi Wajib setelah Haid, Berikut 2 Rukun yang Harus Dilakukan
Mengingat pentingnya mandi junub atau mandi wajib setelah haid, muslimah dianjurkan untuk memahami doa dan tata cara nya.
Untuk bagian tubuh yang berambut atau berbulu, air harus bisa mengalir sampai ke bagian kulit dan pangkal rambut/bulu sehingga tubuh tidak tertempel najis.
Baca juga: Ramai Diikuti Artis, Ini Tutorial Mudah Cara Edit Video Geprek, Modal Canva & Capcut, Kunci di Rasio
Sunah mandi junub
Ada sejumlah kesunnahan yang bisa dilakukan saat melaksanakan mandi junub.
Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Bidâyatul Hidâyah, di antaranya adalah sebagaimana berikut:
1. Membasuh tangan hingga tiga kali.
2. Membersihkan segala kotoran atau najis yang masih menempel di badan.
3. Berwudhu dengan sempurna.
4. Mengguyur kepala sampai tiga kali, bersamaan dengan itu melakukan niat menghilangkan hadats besar.
5. Mengguyur bagian badan sebelah kanan hingga tiga kali, kemudian dilanjutkan dengan badan sebelah kiri juga tiga kali.
7. Menggosok-gosok tubuh, depan maupun belakang, sebanyak tiga kali.
8. Menyela-nyela rambut dan jenggot (bila punya).
9. Mengalirkan air ke lipatan-lipatan kulit dan pangkal rambut. Sebaiknya hindarkan tangan dari menyentuh kemaluan, kalaupun tersentuh, sebaiknya berwudhu lagi. Wallâhu a‘lam
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Amikom Yogyakarta/Beta Lukitasari Wijaya).
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul 9 Langkah Mandi Wajib dan Doa yang Diamalkan Setelah Selesai Haid
Laki-laki Menunda Mandi Wajib? Tidak Apa-apa Asal Tak Melewati Batas Waktu Ini, Simak Penjelasannya |
![]() |
---|
Pagi Ini Disunahkan Mandi Keramas Sebelum Shalat Idul Adha, Simak Bacaan Doa Niat dan Tata Caranya |
![]() |
---|
Simak, Cara Mandi Wajib yang Benar Disertai Bacaan Niat dan Doa |
![]() |
---|
Boleh Menunda Mandi Wajib Saat Puasa Asal Tidak Lewati Waktu Ini, Buya Yahya Ingatkan Satu Hal Ini |
![]() |
---|
Bagaimana Hukumnya, Puasa Tapi Belum Mandi Wajib, Berikut Ulasan Menurut Hadist Nabi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.