Warga Minta Jembatan Dayah Tanoh Pidie Direhab, Karena Bahayakan Penduduk Dua Gampong
Jembatan tersebut satu-satunya sarana penyeberangan bagi penduduk yang tinggal di dua gampong dimaksud
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
Laporan Nur Nihayati | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Ratusan warga Gampong Dayah Tanoh dan Simpang, Kecamatan Glumpang Tiga , Kabupaten Pidie meminta jembatan gantung di daerah itu direhab, Selasa (27/3/2018).
Apalagi, telah dikunjungi Bupati Pidie Roni Ahmad beberapa waktu lalu dalam program Saweu Gampong beberapa waktu lalu.
Baca: Pemkab Pidie Tarik Bus Sekolah, Kunci dan STNK Masih Dikuasai Sopir Lama
Jembatan tersebut satu-satunya sarana penyeberangan bagi penduduk yang tinggal di dua gampong dimaksud.
Saat ini, kondisi jembatan sudah tidak layak pakai. Leger jembatan terbuat dari besi telah koropos begitupun leger kayu telah banyak yang patah karena dimakan usia.
Tidak hanya itu, papan lantai dipasang sepanjang jembatan itu pun kondisinya telah lapuk dan patah- patah.
Namun masyarakat, tetap nekad menggunakan sarana jembatan itu meski maut mengintai nyawa mereka, karena tidak ada sarana penyeberangan lain yang lebih aman untuk dilintasi.
Baca: Diduga Tipu 15 Keuchik di Kecamatan Kembang Tanjong, Polres Pidie Ciduk Seorang Pemuda
Rahmad (35), seorang warga Gampong Dayah Tanoh, Selasa (27/3/2018) mengungkapkan, masyarakat setiap hari melintasi jembatan gantung tersebut.
Warga tidak menghiraukan keselamatanya meski papan lantai jembatan sebagai tempat berpijak telah patah.(*)
