Tahfidzul Qur'an Al-Malasyi Gelar Wisuda Santri, Janji Umrahkan Penghafal Alquran

Laporan Abdullah Gani | Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - 92 orang santri Tahfidzul Qur’an MTQ Al-Malasyi Pidie Jaya, Minggu (1/4/2018) di wisuda.

Wisuda digelar di Mideuen Meurah Seutia Komplek Kantor Bupati lama di keude Meureudu.

Ke-92 orang santri angkatan ke III yang di wisuda meliputi, Halaqah SPBU Bandardua  76 orang santri, Halaqah Kecamatan Meureudu 10 orang, Halaqah Kecamatan Trienggadeng empat orang dan Halaqah Kecamatan Bandarbaru dua orang.

Baca: Terlibat Kasus Jual Beras Bantuan Bencana, Pejabat di Pidie Jaya Akhirnya Jadi Tersangka

Pembina Tahfidzul Qur’an MTQ Al-Malasyi, Tgk Ikhwani Dausyah SH, MAS, dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk memberikan pendidikan ilmu agama bagi anak-anak sejak usia dini.

Sejak usia dinilah anak-anak harus diajarkan ilmu agama sehingga kelak setelah remaja serta dewasa, mereka tidak lagi “buta” terhadap pengetahuan agama.

Sebaliknya, kalau sejak kecil tanpa diajarkan ajaran Islam, utama sekali shalat lima waktu, niscaya kelak mereka akan hidup seperti apa adanya.

Baca: Anggota Dewan Pidie Jaya Dampingi Validasi Data Korban Gempa, Ini Temuannya

"Orang tua yang sayang pada anak, adalah mereka yang membina anak-anaknya sejak kecil," kata Tgk Ikhwani.

Nada sama juga disampaikan Pembina Tahfidzul Qur'an Al-Malasyi, H Sibral Malasyi MA. H Sibral, berjanji akan mengumrahkan bagi santrinya yang mampu menghafal kitab suci Alquran hingga 30 juz.

Baca: Harga Gabah di Pidie Jaya Turun Saat Musim Panen, Ini Penyebabnya

Wisuda angkatan ke-III adalah para santri yang sudah mampu mengahafal  Juz 1, 2, 3 dan Juz 30.

Pihaknya selaku pembina mengaku bangga dengan semakin banyaknya santri yang mampu menghafal kita suci.

“Mudah-mudahan ke depan tak hanya 4 juz saja, tapi juga lebih dan bukan tak mungkin ke-30 juz mampu dihafalnya," harap H Sibral yang juga Direktur Maar Group Ulee Gle-Bandardua.(*)