Amukan Gajah Semakin Parah di Geumpang Pidie, Kali Ini Ubrak Abrik Rumah Janda Miskin
Rumah bantuan milik Puteh (50) warga Gampong Pucok, Kecamatan Geumpang, Kamis (6/9/2018) sekitar pukul 22.00 WIB, hancur diamuk gajah
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Zaenal
Laporan Muhammad Nazar | Pidie
SERAMBINEW.COM, SIGLI - Amukan kawanan gajah liar di Kecamatan Geumpang, Pidie, semakin tidak terkendali.
Hewan yang dikenal dengan nama pomeurah ini merusak rumah warga, tanaman produktif, dan berbagai sarana lainnya.
Kejadian terbaru, satu unit rumah bantuan milik Puteh (50) warga Gampong Pucok, Kecamatan Geumpang, Kamis (6/9/2018) sekitar pukul 22.00 WIB, menjadi sasaran amukan satwa dilindungi negara itu.
Beruntung saat kejadian janda miskin bersama satu anaknya berhasil menyelamatkan diri saat binatang besar merusak rumahnya.
"Gajah masuk ke rumah mulai dapur, kemudian mengubrak-abrik semua isi dapur, termasuk tabung gas elpiji 3 kg ikut dirusak," kata mantan Imum Mukim Geumpang, M Sabi Abdullah, yang menghubungi Serambinews.com, Jumat (7/9/2018).
(Lahan HGU Jadi Sarang Gajah Liar)
(Ini Penyebab Gajah Mati di CRU Mila Pidie, Kini Sudah 4 Ekor Tewas)
Ia menjelaskan, kawan gajah telah satu minggu mondar mandir di Gampong Pucok.
Tadi malam dua ekor bereaksi merusak rumah janda miskin satu anak.
"Kami berharap adanya kepedulian dari Bupati Pidie untuk membangun rumah baru karena janda itu telah kehilangan tempat. Saya minta respons pemerintah melalui Baitul Mal Pidie atau Dinas Sosial Pidie," ungkap M Sabi.(*)