Plebisit UU Organik Bangsamoro
Referendum Bangsamoro Filipina: Siapa yang Keluar? Siapa yang Masuk?
Para pemilih ditanya apakah mereka ingin bergabung dengan Daerah Otonomi Bangsamoro yang baru dibentuk di Muslim Mindanao (BARMM).
Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
Hukum Baru dalam Keseimbangan
Undang-undang Organik Bangsamoro (BOL) secara resmi disahkan pada 25 Januari, setelah pemungutan suara putaran pertama 21 Januari yang memberikan otonomi komprehensif kepada Muslim Moro.
Lebih dari 1,54 juta orang (lebih dari 85 persen pemilih lokal) memberikan suara mendukung BOL, sementara sekitar 190.000 memilih menentang, menurut hasil resmi.
Pemungutan suara pertama meliputi provinsi Maguindanao, Lanao Del Sur, dan provinsi pulau Basilan, Tawi-tawi dan Sulu, serta kota-kota Cotabato dan Isabela.

Baca: Punya 50.000 Pasukan Bersenjata, MILF tak Pernah Pungut Pajak Revolusi (Bagian 6-Habis)
Baca: Mantan Pejuang MILF Filipina Studi Banding ke Darul Ihsan
Sementara untuk babak kedua, pemungutan suara berakhir pada Rabu pukul 15:00 waktu setempat.
Komisi Pemilihan Umum Filipina (COMELEC) mengumumkan bahwa hasil resmi akan diumumkan dalam waktu empat hari.
Sebelum pemungutan suara, COMELEC mengumumkan bahwa sekitar 640.000 pemilih termasuk Muslim, Lumad, Kristen, dan penduduk lokal memenuhi syarat untuk memilih pada tahap kedua plebisit bersejarah.

Pemerintahan Otonom
Di bawah BOL, pengadilan hukum Islam akan didirikan di wilayah tersebut, dan pemerintah pusat Filipina akan mentransfer otoritas administratifnya di Mindanao ke pemerintah Bangsamoro.
Perairan di wilayah Bangsamoro akan dikelola secara simultan oleh pemerintah nasional dan juga pemerintah Bangsamoro.
Pemerintah otonom akan bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya energi.
Orang-orang Muslim akan bebas dalam urusan internal mereka, sementara mereka akan terikat dengan Filipina dalam kebijakan luar negeri, menghemat fleksibilitas.
Selain itu, mantan pejuang Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) dan Front Pembebasan Islam Moro (MILF) akan memenuhi syarat untuk bergabung dengan angkatan bersenjata resmi.(Anadolu Agency)

Baca: Referendum Bangsamoro Dimulai, dari Pengadilan Syariah Hingga Penonaktifan 40.000 Kombatan BIAFF
Baca: Sejarah Pendudukan AS dan Spanyol, Hingga Tergerusnya Populasi Muslim Moro (Bagian 2)