Rumah Wartawan Terbakar
Kapolres Aceh Tenggara: Hasil Laboratorium Forensik Keluar Pekan Depan
Proses penyelidikan kasus terbakarnya rumah Asnawi Luwi di Agara masih tetap menunggu hasil Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Medan.
Penulis: Khalidin | Editor: Yusmadi
”Besok (hari ini-red) Kasubdit Direskrimsus Polda Aceh turun ke Kutacane,” ujar AKBP Rahmad Hardeny didampingi Kasatreskrim Iptu Kabri dan Kanit Tepiter Ipda Yoesnedi.
Saat ini, menurutnya, tim Polda Aceh juga sudah berkerja membantu Polres Agara menyelidiki kasus tersebut.
Kapolres juga mengungkapkan, Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Rio S Djambak, ikut prihatin atas kasus pembakaran rumah Asnawi Luwi dan Kantor PWI Agara.
”Pak Kapolda Aceh turut prihatin atas kejadian itu dan berharap dapat diproses sesuai prosedur,” katanya.
AKBP Rahmad Hardeny menyebutkan, pihaknya juga akan berkunjung ke kediaman Asnawi Luwi di Desa Lawe Loning, Kecamatan Lawe Sigala-Gala.
“Kami berharap keluarga korban atau Asnawi dapat memberi keterangan lebih dalam secara cepat,” harapa Kapolres.
Ditambahkan, pihaknya tetap akan bertindak profesional dan menyelidiki kasus teror tersebut. Kapolres berharap kasus serupa tak terulang lagi di masa mendatang.
Berita lainnya
Baca: Akibat Listrik Padam, Sejumlah Koran di Jawa Barat Tidak Terbit
Baca: Khairizal Keuchik Kajhu Terpilih, Ini Total Perolehan Suara
Baca: Imran Mahfudi akan Gugat Hasil Konferda PDIP Aceh
Sebab, menurutnya, selama ini di Agara tak pernah terjadi hal-hal yang menganggu keamanan.
“Hubungan antarwarga di Agara termasuk antarkelompok berbeda agama pun berjalan sangat baik,” katanya.
Sementara Asnawi saat ditemui Serambi, kemarin, bersama keluarga ia baru saja menggelar doa bersama dengan sanak famili dan tetangga.
Sementara Lisnawati, istri Asnawi Luwi, hingga kini masih trauma.
Ibu tiga anak yang sehari-hari bertugas sebagai bidan desa di Lawe Rakat, Kecamatan Lawe Sigala-gala, ini mengaku tak lagi sanggup bertahan tinggal di Agara karena selalu dihantui rasa takut.
Untuk itu, Lisnawati berharap kasus yang menimpa keluarganya segera terungkap.
Jika tidak diungkap tuntas secepatnya, ia khawatir kasus serupa akan terjadi lagi di masa mendatang.