Perampok Bersenjata Api Gasak Koin Emas Senilai Rp 28 Miliar, Lumpuhkan Penjaga dan Ambil Senjatanya

Perampok mengisi tas ransel yang telah dipersiapkan dengan 1.567 keping koin emas, senilai lebih dari 2 juta dollar AS (sekitar Rp 28,5 miliar)

SERAMBINEWS.COM - Aksi perampokan bersenjata terjadi di pabrik koin milik pemerintah Meksiko, Selasa (6/8/2019) siang.

Perampok menggasak koin emas bernilai lebih dari Rp 28 miliar dari brankas yang tidak terkunci.

Perampokan yang terjadi di siang bolong menjadi tindak kejahatan tingkat tinggi terbaru yang terjadi di ibu kota Meksiko, di mana jumlah pelanggaran hukum terus bertambah di negara itu.

Baca: Istri Diperkosa Ramai-ramai Oleh Temannya, Ini Penyebab Suami Membiarkannya

Baca: Hati-hati Serahkan Foto Copy KTP Saat Transaksi Online, Bisa-bisa Seperti Dialami Pemuda Pidie Ini

Kepolisian Meksiko, seperti dikutip Reuters, menyebut pelaku perampokan setidaknya berjumlah dua orang, dengan satu orang membawa senjata api.

Para perampok bersenjata itu masuk ke kantor cabang "Casa de Moneda" pada siang hari, melumpuhkan seorang penjaga keamanan dan mengambil senjatanya, menurut keterangan kepolisian Mexico City.

Salah satu perampok kemudian menuju ke lemari besi, yang tidak terkunci.

Perampok mengisi tas ransel yang telah dipersiapkan dengan 1.567 keping koin emas, senilai lebih dari 2 juta dollar AS (sekitar Rp 28,5 miliar).

Baca: Nasib Sial Gegara Mati Lampu, Pengantin Wanita Berhubungan dengan Pria Lain, Pihak Laki Minta Cerai

Baca: Dituntut Mati, Dua Terdakwa Pembunuh Pedagang Es Campur di Aceh Utara Ini Hadapi Vonis Hakim

Koin-koin tersebut, yang disebut dengan koin "centenarios" memiliki nominal 50 peso (sekitar Rp 36.000).

Namun diperdagangkan dengan nilai 31.500 peso (sekitar Rp 22,9 juta), menurut bank Meksiko, Banorte.

Koin-koin tersebut pertama kali dicetak pada 1921, untuk memperingati 100 tahun kemerdekaan Meksiko dari Spanyol.

Produksi koin itu sempat dihentikan pada 1931, sebelum kemudian dicetak ulang mulai tahun 1943 atas tingginya permintaan akan koin emas tersebut.

Baca: Kisah Cinta Sehidup Semati, Kakek dan Nenek Ini Meninggal dalam Waktu Hampir Bersamaan

Baca: Ibunya Cleaning Service di Lampulo, Begini Kisah Anak Yatim Berjuang Hingga Lulus Polisi 

Baca: Bupati di Papua Minta Pemerintah Tarik TNI/Polri dari Nduga, Begini Tanggapan TNI/Polri

Baca: Gadis Cantik Lulusan IPB Dibunuh, Ini yang Dilakukan Pelaku Dalam Angkutan, Berikut Kronologinya

Pada satu sisi, uang itu memuat gambar lambang negara Meksiko, dengan elang yang bertengger di atas kaktus.

Sisi lainnya bergambar monumen ikon kemerdekaan ibu kota dengan gunung berapi Iztaccihuatl dan Popocatepetl.

Koin dengan diameter 37 milimeter itu disebut memiliki tingkat kehalusan emas mencapai 0,900 atau 90 persen.

Ini bukan pertama kalinya cabang Casa de Moneda mengalami pembobolan.

Baca: Heboh! Sekelompok Lelaki dan Wanita Berjilbab Gelar Ritual Aneh di Lokasi Tapak Tuantapa

Baca: PLN Kompensasi Konsumen dengan Potong Gaji Pegawai, Pemerintah Juga Harus Ikut Tanggung Jawab

Diberitakan media Meksiko, tahun lalu kasus pembobolan juga telah terjadi di kantor tersebut saat bangunannya tengah direnovasi.

Meksiko telah menderita rekor tingkat pembunuhan yang tinggi, membuat ibu kota, yang lama dianggap sebagai tempat yang relatif aman, semakin rentan terhadap kejahatan kekerasan.

Bulan lalu dua pria Israel ditembak mati di sebuah pusat perbelanjaan kelas atas di Mexico City.

Dalam insiden terpisah, legenda tinju Meksiko Julio Cesar Chavez mengatakan dirinya sempat ditodong menggunakan senjata api.(*)

Baca: Remas Dada Karyawati Terekam CCTV, Ngaku ke Polisi Aksi di Lokasi Lain, Pilih Gadis Muda dan Cantik

Baca: Tujuh Orang Paling Kuat dan Berpengaruh di Lingkaran Jokowi, Ini Profil Mereka

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Perampokan di Siang Bolong Gasak Koin Emas Senilai Rp 28 Miliar di Meksiko